Mohon tunggu...
Maura Amabel DHelga Prabowo
Maura Amabel DHelga Prabowo Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Airlangga

Mahasiswa Universitas Airlangga, Angkatan 2022, Semester 2

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

TikTok Affiliate, Program Perkembangan Aplikasi TikTok yang Membuka Lapangan Pekerjaan Baru

27 Mei 2023   13:54 Diperbarui: 27 Mei 2023   14:18 1160
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Desain pribadi menggunakan Canva

Pada era digital yang terus berkembang saat ini, siapa yang tidak tahu aplikasi TikTok? Pasti hampir seluruh kalangan mengetahui apa itu aplikasi Tiktok, bahkan jika kita tanyakan kepada anak-anak, mereka pasti akan tahu apa itu aplikasi TikTok. Saat ini, sebanyak 109, 9 Juta orang di Indonesia menggunakan aplikasi TikTok. Banyak sekali bukan? Tidak heran jika hampir semua kalangan di Indonesia mengetahui dan menggunakan aplikasi TikTok.

Aplikasi TikTok adalah sebuah aplikasi media sosial hiburan bagi para pengguna untuk membuat dan berbagi video pendek dengan musik latar belakang, filter, dan efek visual lainnya. Pengguna TikTok dapat merekam video selama 15 detik, 60 detik, 3 menit, hingga 10 menit. Selain itu, pada aplikasi TikTok juga dapat menambahkan musik, filter, dan teks untuk membuat video yang menarik. Pengguna TikTok juga dapat saling mengikuti akun pengguna lain dan menonton video mereka, serta berinteraksi dengan memberikan komentar, like, dan mengirim pesan langsung.

Saat ini, aplikasi TikTok yang dikembangkan oleh perusahaan teknologi asal Tiongkok, yaitu ByteDance, telah menjadi fenomena budaya populer dan banyak digunakan oleh orang-orang dari berbagai usia di seluruh dunia sebagai media hiburan. Pengguna TikTok di seluruh dunia saat ini telah mencapai 1,05 miliar orang. Wow, sangat fantastis bukan? TikTok telah menjadi platform bagi banyak orang untuk mengekspresikan kreativitas mereka, mempromosikan produk atau merek, dan membangun pengikut atau komunitas online.

Semakin berkembangnya aplikasi TikTok, saat ini TikTok tidak hanya menyuguhkan hiburan video saja. Sejak tahun 2021, TikTok telah resmi membuka platform TikTok Shop dan program TikTok Affiliate. TikTok Shop diketahui sebagai sebuah platform e-commerce yang dibuat oleh TikTok, dan saat ini telah populer dan banyak diakses oleh berbagai kalangan. Dengan adanya platform TikTok Shop, dapat membantu berbagai merek untuk memasarkan produk mereka secara langsung kepada pengguna TikTok, serta dipermudah pula dengan adanya program TikTok Affiliate. Dalam hal ini, program TikTok Affiliate dapat dikatakan sebagai program yang sangat menguntungkan bagi para seller, karena mereka bisa memperoleh banyak pembeli melalui program TikTok Affiliate. Namun, nyatanya program TikTok Affiliate dapat saling menguntungkan 2 pihak lho!

Jadi, apa itu TikTok Affiliate? TikTok Affiliate adalah sebuah program afiliasi yang disediakan oleh TikTok sejak tahun 2021 kepada para penggunanya yang ingin menghasilkan uang dengan cara mempromosikan produk. Ketika mempromosikan produk dengan menggunakan video, maka dalam video promosi tersebut harus mencantumkan tautan afiliasi produk yang dipromosikan. Contoh cara kerja TikTok Affiliate adalah seperti ini, dalam aplikasi TikTok, A harus membuat video promosi produk yang akan dijualkan dan mencantumkan tautan afiliasi atau produk yang dipromosikan. Ketika seseorang membeli sebuah produk melalui tautan afiliasi dari sebuah video TikTok milik si A, maka si A akan mendapatkan komisi atau imbalan berupa uang dari penjualan tersebut. Hal tersebut dikarenakan si A telah membuat sebuah video promosi yang persuasif, sehingga dapat menarik konsumen untuk membeli. Sangat menguntungkan kedua pihak bukan?

Tanpa kita sadari, dengan adanya program TikTok Affiliate nyatanya dapat membuka lapangan pekerjaan baru bagi banyak orang yang membutuhkan. TikTok Affiliate saat ini telah dijadikan sebagai mata pencaharian bagi banyak kalangan, khususnya para generasi muda yang aktif menggunakan aplikasi TikTok. Mudah digunakan dan fleksibilitas, menjadi alasan utama para generasi muda untuk memulai mata pencahariannya sebagai seorang TikTok Afifiliate atau Affiliator. Aplikasi TikTok relatif mudah digunakan untuk membuat video yang menarik, apalagi generasi muda saat ini pasti sangat menyukai sesuatu yang simple, praktis, namun pasti. Untuk fleksibilitas, membuat video sebagai Affiliator diketahui sangat mudah dan fleksibel. Pada umumnya, mempromosikan suatu produk sebagai Affiliator dapat disesuaikan dengan aktivitas sehari-hari. Contoh, si A hendak mempromosikan sebuah produk sepatu kets. Sepatu kets tersebut dapat dipromosikan ketika si A sedang membuat konten A Day In My Life saat pergi ke mal dengan menggunakan sepatu tersebut. Kemudian, di tengah-tengah video atau di awal atau di akhir video, seorang Affiliator dapat mempromosikan produk sepatu keds tersebut. Maka, tidak heran jika banyak generasi muda saat ini yang menjadi seorang TikTok Affiliate atau Affiliator untuk memperoleh penghasilan sendiri. Terlebih lagi, aplikasi TikTok saat ini telah menjadi wadah bagi para generasi muda untuk mengekspresikan kreativitasnya dengan menyenangkan.

Aplikasi TikTok yang telah berperan besar bagi masyarakat dengan membuka lapangan pekerjaan baru, nyatanya masih memberikan keuntungan besar lainnya. Mengenai komisi, program TikTok Affiliate rupanya mampu menawarkan potensi komisi yang cukup besar dan menarik. Dengan membuat konten yang menarik dan menyenangkan, seorang Affiliator dapat menjangkau audiens yang lebih luas, serta dapat meningkatkan peluang untuk penjualan yang tinggi. Dengan penjualan yang tinggi, maka komisi yang diperoleh oleh seorang Affiliator pun juga tidak kalah tinggi.

Namun, juga terdapat kemungkinan bahwa banyak pengguna yang tidak ingin menjadi TikTok Affiliate. Alasan yang mungkin membuat banyak pengguna tidak berkeinginan untuk mencoba menjadi TikTok Affiliate adalah, adanya persaingan yang ketat antar sesama Affiliator lainnya. Persaingan yang ketat membuat banyak pengguna TikTok merasa sulit untuk memperoleh exposure yang tinggi atau audiens yang luas, sehingga membuat mereka menjadi sulit pula untuk memperoleh komisi yang diinginkan.

Untuk menjadi seorang TikTok Affiliate atau Affiliator, pengguna TikTok harus memenuhi persyaratan tertentu, seperti memiliki akun TikTok, jumlah pengikut dan tingkat interaksi yang tinggi, memiliki rekening bank, serta mendaftar ke program afiliasi melalui platform atau jaringan afiliasi tertentu yang bekerja sama dengan TikTok, dan ketika menjadi seorang Affiliator, maka dapat memilih produk yang ingin dijual dan dipromosikan. Untuk menjadi seorang TikTok Affiliate yang memiliki banyak audiens dan penjualan yang tinggi, hal utama yang harus diperhatikan dan diterapkan adalah, konsisten dan rajin-rajinlah untuk membuat konten promosi barang-barang yang diperjualkan. Ini harus diterapkan agar nantinya dapat memperoleh audiens yang lebih banyak, penjualan yang tinggi dan semakin meningkat, serta komisi yang besar.

Dengan begitu, program TikTok Affiliate telah membuka lapangan pekerjaan dan peluang baru bagi banyak orang yang membutuhkan. Dalam era digital yang terus berkembang saat ini, TikTok mampu membuktikan bahwa program TikTok Affiliate dapat saling menguntungkan antara kreator atau Affiliator dan pemilik produk dengan menjalin kemitraan antar satu sama lain. Dengan menerapkan sikap konsisten, rajin, dan semangat membuat konten promosi produk, maka seorang Affiliator dapat memperoleh komisi yang diinginkan. Maka dari itu, bagi para pemilik produk atau merek yang ingin mengembangkan bisnisnya melalui platform ini, menjalin kemitraan dengan TikTok Affiliate adalah langkah yang unggul untuk dicoba. Begitu pula dengan para pengguna TikTok yang ingin memperoleh penghasilan dengan cara yang mudah dan fleksibel, menjadi seorang TikTok Affiliate adalah sebuah peluang baru yang layak untuk dicoba. Sejauh ini, apakah kalian tertarik untuk menjadi seorang TikTok Affiliate?

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun