Mohon tunggu...
Maulidya Rahmah
Maulidya Rahmah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Informatics Engineering Student '21 - UIN Maulana Malik Ibrahim Malang

Suka Berenang, Skincare, Makeup, dan Musik

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Musyawarah Desa: Pertanggungjawaban APBDes Gedog Wetan Tahun 2023

27 Januari 2024   19:05 Diperbarui: 27 Januari 2024   19:07 84
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pada tanggal tertentu, di Desa Gedog Wetan, sebuah acara musyawarah diadakan dari pukul 08.00 hingga pukul 21.00. Musyawarah ini bertujuan untuk membahas laporan pertanggungjawaban pengeluaran keuangan Desa Gedog Wetan sepanjang periode tertentu. Pengeluaran tersebut meliputi berbagai kebutuhan, mulai dari pembangunan sarana prasarana jalan hingga infrastruktur, pemilihan kepala desa, serta kebutuhan operasional desa lainnya.

  • Waktu dan Durasi Musyawarah: Acara musyawarah dimulai pada pukul 08.00 pagi dan berlangsung hingga pukul 21.00 malam. Durasi yang panjang menunjukkan pentingnya topik yang dibahas serta komprehensifnya evaluasi yang dilakukan terhadap pengeluaran keuangan Desa Gedog Wetan.
  • Fokus Pembahasan: Musyawarah tersebut difokuskan pada laporan pertanggungjawaban pengeluaran keuangan desa selama periode tertentu. Pengeluaran tersebut mencakup sejumlah kegiatan pembangunan, termasuk pembangunan jalan dan infrastruktur, serta pemilihan kepala desa. Selain itu, pembahasan juga meliputi kebutuhan operasional desa dan pengeluaran lain yang mendukung aktivitas dan pelayanan masyarakat.
  • Transparansi dan Akuntabilitas: Melalui musyawarah ini, pemerintahan Desa Gedog Wetan menegaskan komitmennya terhadap transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan desa. Laporan pertanggungjawaban yang disampaikan kepada warga desa merupakan upaya untuk memastikan bahwa setiap dana yang dikeluarkan telah digunakan dengan tepat dan sesuai dengan kebutuhan serta prioritas masyarakat.
  • Partisipasi Masyarakat: Musyawarah desa menjadi forum penting bagi partisipasi aktif masyarakat dalam proses pengambilan keputusan terkait pengelolaan keuangan desa. Melalui diskusi terbuka dan dialog yang dilakukan selama musyawarah, warga desa memiliki kesempatan untuk menyampaikan masukan, pertanyaan, serta evaluasi terhadap penggunaan dana desa.
  • Membangun Sarana Prasarana dan Infrastruktur: Salah satu fokus utama pengeluaran keuangan Desa Gedog Wetan adalah pembangunan sarana prasarana jalan dan infrastruktur. Hal ini menjadi penting dalam meningkatkan aksesibilitas dan mobilitas masyarakat, serta mendukung perkembangan ekonomi dan sosial di tingkat lokal.
  • Kesinambungan Pembangunan: Dalam mengelola APBDes, pemerintahan desa juga memperhatikan aspek kesinambungan pembangunan. Pengeluaran keuangan yang dilakukan harus memperhitungkan keberlanjutan proyek-proyek pembangunan serta berbagai kebutuhan mendesak lainnya yang mungkin timbul di masa depan.

Melalui musyawarah desa ini, Desa Gedog Wetan menegaskan komitmennya untuk memastikan bahwa setiap pengeluaran keuangan desa dilakukan secara transparan, akuntabel, dan sesuai dengan kebutuhan serta aspirasi masyarakat setempat. Ini merupakan langkah penting dalam membangun tata kelola keuangan yang baik dan meningkatkan kesejahteraan bersama di tingkat lokal.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun