Mohon tunggu...
Maulidina Dwiarta Safrida
Maulidina Dwiarta Safrida Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

mahasiswa universitas Airlangga

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop

Perdebatan Seputar Pembangunan Infrastruktur Ibu Kota Nusantara serta Implikasi Lingkungan dan Sosial

18 Juni 2024   14:29 Diperbarui: 18 Juni 2024   14:40 99
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bisnis. Sumber ilustrasi: Unsplash

Kerugian biodiversitas yang mungkin terjadi sebagai akibat dari pembangunan Ibu Kota Nusantara dapat memiliki dampak jangka panjang yang serius terhadap ekosistem dan manusia. Keanekaragaman hayati adalah elemen kunci dalam menjaga stabilitas ekosistem, menyediakan layanan ekosistem yang penting seperti penyediaan air bersih, penyerbukan tanaman, dan mitigasi bencana alam. 

Hilangnya spesies dan kerusakan habitat juga dapat mengurangi potensi sumber daya genetik yang berharga untuk pengembangan obat-obatan, pertanian, dan bioteknologi. 

Oleh karena itu, penting bagi para pembuat kebijakan dan pengembang proyek untuk mempertimbangkan dampak potensial terhadap keanekaragaman hayati dan mengimplementasikan langkah-langkah mitigasi yang efektif untuk melindungi dan mempertahankan ekosistem yang rentan.

Partisipasi masyarakat dan tata kelola yang baik adalah elemen penting dalam menangani perdebatan seputar pembangunan, termasuk rencana pembangunan Ibu Kota Nusantara. Kurangnya transparansi dan keterlibatan masyarakat dalam proses pengambilan keputusan dapat menciptakan ketidakpuasan dan ketegangan sosial. 

Masyarakat yang merasa diabaikan atau tidak terwakili dalam proses perencanaan proyek cenderung merasa tidak puas dengan keputusan yang diambil oleh pemerintah dan pengembang. Ini dapat menyebabkan ketidakpercayaan terhadap lembaga-lembaga pemerintah dan meningkatkan potensi konflik antara pemerintah dan masyarakat. 

Oleh karena itu, penting bagi pemerintah dan pengembang proyek untuk meningkatkan transparansi dan menggandeng masyarakat dalam proses pengambilan keputusan, dengan memberikan informasi yang jelas dan akurat tentang proyek serta memberikan ruang bagi partisipasi masyarakat dalam pembentukan kebijakan dan perencanaan proyek.

Peningkatan partisipasi masyarakat dalam tata kelola pembangunan juga dapat meningkatkan kualitas keputusan dan mendorong penerimaan yang lebih luas terhadap proyek- proyek pembangunan. Dengan melibatkan masyarakat dalam proses perencanaan, implementasi, dan evaluasi proyek, pemerintah dapat memastikan bahwa kebutuhan dan kepentingan masyarakat tercermin dalam keputusan yang diambil. 

Ini tidak hanya meningkatkan legitimasi keputusan, tetapi juga memperkuat hubungan antara pemerintah dan masyarakat, serta meminimalkan risiko konflik sosial dan penolakan terhadap proyek-proyek pembangunan di masa depan. Dengan demikian, partisipasi masyarakat dan tata kelola yang baik merupakan kunci untuk mencapai pembangunan yang berkelanjutan dan inklusif yang memperhatikan kebutuhan dan aspirasi semua pihak terkait.

Pembangunan infrastruktur baru di Ibu Kota Nusantara dapat membuka akses penduduk terhadap layanan dasar yang penting seperti pendidikan, kesehatan, dan transporta. 

Dengan adanya infrastruktur yang lebih baik, seperti jalan tol, jembatan, dan fasilitas transportasi umum yang lebih modern, penduduk dapat memiliki akses yang lebih mudah dan cepat ke pusat-pusat layanan kesehatan dan pendidikan. 

Hal ini dapat meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan, serta meningkatkan mobilitas sosial dan ekonomi bagi individu dan keluarga. Selain itu, infrastruktur yang lebih baik juga dapat membuka peluang ekonomi baru, seperti pariwisata dan perdagangan, yang dapat meningkatkan pendapatan dan lapangan kerja bagi masyarakat setempat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun