Mohon tunggu...
maulidiadwinurcahyani
maulidiadwinurcahyani Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

Saya adalah mahasiswa aktif di [Universitas Negeri Malang] yang sedang menempuh studi di bidang [S1 Kima]. Sebagai seseorang yang memiliki rasa ingin tahu yang tinggi, saya senang mengeksplorasi berbagai topik, baik di dalam maupun di luar kurikulum. Saya juga terlibat dalam berbagai kegiatan organisasi kampus, yang membantu saya mengembangkan keterampilan kepemimpinan, manajemen waktu, dan kerja sama tim. Dalam keseharian, saya berusaha untuk selalu disiplin dan termotivasi untuk mencapai tujuan akademik saya sambil menjaga keseimbangan dengan kegiatan sosial dan pengembangan diri.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno Pilihan

Memanfaatkan Kulit Jeruk: Inovasi Pembersih Alami dan Manisan Lezat yang Mendukung SDGs untuk Lingkungan dan Ekonomi

9 Desember 2024   07:00 Diperbarui: 10 Desember 2024   08:49 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Contoh Produk yang dihasilkan /dokpri

Cairan pembersih ini efektif untuk membersihkan berbagai permukaan rumah tangga seperti meja dapur, kaca, atau lantai. Selain itu, aroma segar dari kulit jeruk memberikan sensasi yang menyenangkan saat membersihkan rumah.

2. Manisan Kulit Jeruk yang Lezat

Kulit jeruk tidak hanya bisa dijadikan bahan pembersih, tetapi juga dapat diolah menjadi manisan yang nikmat. Dengan sedikit proses, kulit jeruk yang awalnya pahit bisa diubah menjadi camilan yang manis dan bergizi. Ini adalah cara yang luar biasa untuk mengurangi pemborosan makanan, sekaligus menciptakan makanan sehat dengan kandungan serat dan vitamin C.

Cara Membuat Manisan Kulit Jeruk:

Bahan:

  • Kulit jeruk sankis 600 gram
  • 500 gram gula pasir
  • Air matang secukupnya
  • 1 sendok teh garam (untuk mengurangi kepahitan)

Langkah-langkah:

  • Siapkan bahan berupa kulit jeruk sunkiss 600 gram, lalu cuci dengan air bersih
  • Cuci dengan air garam, lalu cuci kembali hingga bersih
  • Kulit buah dibuat irisan panjang, tapi jangan sampai terputus
  • Cuci kulit jeruk hingga bersih
  • Trskan lalu rebus kulit jeruk selama 30 menit
  • Setelah 30 menit angkat lalu tiriskan 
  • Masukkan gula sebanyak 500 gram lalu rebus hingga mendidih
  • Masukkan kulit jeruk kedalam rebusan air gula dan tunggu hingga air gula berkurang
  • Jika sudah cukup berkurang ambil kulit jeruk dari rebusan tata dengan rapi lalu keringkan
  • Jika sudah kering lapisi dengan gula pasir dan manisan siap disantap

Manisan kulit jeruk ini bisa dinikmati langsung atau digunakan sebagai bahan tambahan untuk kue atau hidangan penutup. Selain rasanya yang manis, manisan ini juga kaya akan serat dan nutrisi yang baik bagi tubuh.

3. Mengapa Memanfaatkan Kulit Jeruk?

Kulit jeruk sering dianggap sebagai sampah yang tidak berguna, padahal kulit jeruk kaya akan senyawa yang memiliki banyak manfaat, seperti vitamin C, antioksidan, dan serat. Dengan memanfaatkan kulit jeruk, kita tidak hanya mengurangi pemborosan, tetapi juga ikut serta dalam mendukung SDGs No. 12: Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab, yang mendorong kita untuk mengurangi limbah dan mengelola sumber daya alam dengan lebih bijak. Menggunakan bahan-bahan alami seperti kulit jeruk juga membantu mengurangi ketergantungan pada bahan kimia berbahaya yang biasa ditemukan dalam produk pembersih komersial.

Selain itu, edukasi mengenai pemanfaatan limbah organik seperti kulit jeruk berperan dalam SDGs No. 4: Pendidikan Berkualitas. Dengan memberikan pengetahuan tentang bagaimana memanfaatkan bahan yang ada di sekitar kita, kita membuka peluang bagi masyarakat untuk lebih berdaya, meningkatkan keterampilan, dan menciptakan lapangan pekerjaan.

4. Akhir Kata: Inovasi Ramah Lingkungan untuk Masa Depan yang Lebih Baik

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun