Mohon tunggu...
Maulida Putri Azzahra
Maulida Putri Azzahra Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya suka mendengarkan musik

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kiat Sukses Dakwah

24 Juni 2024   20:25 Diperbarui: 24 Juni 2024   20:28 12
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Oleh: Syamsul Yakin dan Maulida Putri Az-Zahra (Dosen dan Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta)

Kiat berarti teknik, cara dan siasat. Kiat sukses dakwah adalah teknik, cara, atau siasat yang efektif dalam berdakwah.
Kalau pendekatan dakwah adalah cara pandang yang digunakan dalam berdakwah seperti pendekatan agama, sosial, dan budaya. Lalu strategi perencanaan dakwah yang dibuat untuk mencapai suatu target dakwah, seperi strategi personal, rasional, dan spiritual.

Metode dakwah adalah cara berdakwah yang harus dilakukan untuk mencapai tujuan, seperti mewujudkan hidup bahagia dan sejahtera di dunia baik jasmani dan rohani, dan menggapai hidup yang bahagia dan sejahtera di surga.

Mudahnya, pendekatan dakwah di-break down jadi strategi dakwah. Strategi dakwah dipecah menjadi metode dakwah. Selanjutnya metode dakwah di-break down menjadi teknik dakwah. Jadi teknik dakwah praktik dakwah yang dibuat dengan cermat mulai pendahuluan, isi, dan penutup.

Dalam konteks ini, tekni atau kiat dakwah dapat disamakan dengan tips dan trik dakwah. Trik dakwah adalah suatu cara yang digunakan untuk mempermudah melakukan dakwah. Sementara tips dakwah adalah petunjuk singkat untuk melakukan dakwah.

Kiat dakwah terkait materi dakwah yang disampaikan ada tiga: materi dakwah disampaikan dengan menggunakan bahasa baku, berbasis data, dan berbasis riset. Materi dakwah secara garis besar ada tiga, yakni akidah, syariah, dan akhlak. Materi dakwah terbagi dalam tema dan judul, dengan judul yang paling teknis.

Kiat dakwah terkait retorika, seperti menguasai pathos dan ethos dakwah. Pathos adalah kemampuan yang dimiliki dai dalam menggugah emosi mad'u seperti sedih, gembira, marah, dan lain sebagainya. Pathos adalah salah satu kiat sukses dakwah yang sering digunakan para dai. Sedangkan etos dakwah adalah sikap, kepribadian, watak, karakter, serta keyakinan dai yang ditampilkan di hadapan mad'u yang turut menentukan keberhasilan dakwah.

Kiat berdakwah terkait tujuan dakwah ada empat, yakni memberi informasi, edukasi, persuasi, dan ada unsur rekreasi (menghibur). Yang terakhir adalah bumbu berdakwah untuk memecah kebekuan (ice breaking).

Secara praksis, dakwah kiat dimulai dari menentukan pesan dakwah, yakni akidah, syariah atau akhlak. Lalu dilanjutkan dengan memilih tema, misalnya terkait rukun iman. Agar lebih fokus, tema rukun iman diberi judul, misalnya iman kepada Allah.

Judul materi dakwah itu harus disampaikan secara urur, mulai dari salam, memilih pendahuluan dalam bahasa Arab dengan intonasi dan suara yang fasih. Dalam pendahuluan, harus diutarakan suatu masalah pokok yang ingin dibahas. disampaikan secara interogatif.

Berikutnya isi atau bagian pembahasan selain berdasar dalil al-Qur'an dan hadits,harus juga didasarkan pada pengalaman dan kenyataan yang sedang ramai (trending topic dan viral) di dunia nyata dan dunia maya. Terakhir, berupa bagian yang merupak kesimpulan pembicaraan yang tak lain adalah jawaban singkat dari masalah pokok yang dituturkan di awal ceramah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun