Mohon tunggu...
KKN Dusun Klinter
KKN Dusun Klinter Mohon Tunggu... Administrasi - Mahasiswa

KKN dusun klinter 2024

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Mahasiswa KKN Universitas Ma'arif Hasyim Latief Sidoarjo Ajak Anak-Anak Dusun Klinter Lestarikan Budaya Melalui Seni Meronce

26 Agustus 2024   21:36 Diperbarui: 26 Agustus 2024   21:42 67
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Antusiasme anak-anak dusun klinter saat meronce manik-manik /Dok. pri

Dusun Klinter, Banjarwungu– Dalam upaya melestarikan budaya dan mengembangkan kreativitas anak-anak, mahasiswa KKN kelompok 11 Universitas Ma'arif Hasyim Latief Sidoarjo menginisiasi kegiatan pelatihan meronce di Dusun Klinter. Kegiatan ini berlangsung pada tanggal 24 Agustus 2025 dan diikuti oleh 20 anak-anak usia 6 hingga 12 tahun.

Dengan sabar dan telaten, para mahasiswa mengajarkan teknik-teknik dasar meronce, mulai dari pemilihan bahan, cara menyusun rangkaian, hingga finishing. Bahan-bahan yang digunakan pun beragam, mulai dari manik-manik berbentuk bunga hingga huruf.

"Meronce bukan hanya sekadar membuat hiasan, Melalui kegiatan ini, kami ingin menanamkan nilai-nilai estetika, kesabaran, dan ketelitian pada anak-anak".  Ujar Dwi selaku wakil kelompok 11 KKN UMAHA. selain itu kegiatan ini juga sejalan dengan tujuan KKN untuk memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat. 

"Melalui kegiatan meronce ini, kami berharap dapat menumbuhkan rasa cinta terhadap budaya lokal dan meningkatkan kreativitas anak-anak," ujarnya." 

Mahasiswa KKN memberikan teknik dasar meronce manik-manik dengan benar/dok. pri
Mahasiswa KKN memberikan teknik dasar meronce manik-manik dengan benar/dok. pri

Mahasiswa KKN Antusiasme anak-anak sangat tinggi. Mereka terlihat begitu bersemangat dalam menciptakan karya seni mereka. Hasil karya mereka pun beragam, mulai dari gelang, cincin, gantungan kunci hingga kalung. Semua karya mereka mendapatkan apresiasi yang tinggi dari warga.

hasil karya anak-anak dusun klinter /dok. pri
hasil karya anak-anak dusun klinter /dok. pri

Salah satu peserta, Nisa 7 tahun. mengaku sangat senang mengikuti kegiatan ini. "Saya jadi bisa membuat hiasan untuk aksesoris saya dan kakak saya" ujarnya dengan riang.

Kegiatan meronce ini tidak hanya bermanfaat bagi anak-anak, tetapi juga bagi masyarakat Dusun Klinter. Kegiatan ini menjadi wadah bagi anak-anak untuk berkumpul, berkreasi, dan belajar bersama. Selain itu, kegiatan ini juga membantu melestarikan budaya meronce yang semakin jarang ditemui.

Proses finishing meronce gelang/dok. pri
Proses finishing meronce gelang/dok. pri

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun