Mahasiswa KKM 55 UIN Malang Turut Serta dalam Penyelesaian Masalah Limbah Sampah di Desa Baturetno

Sampah merupakan permasalahan serius bagi negara Indonesia. Tidak hanya di kota-kota besar, permasalahan sampah juga menyebar di daerah pedesaan. Meskipun dearah pedesaan indentik memiliki lingkungan yang dikatakan bersih, tetapi tidak bisa dipungkiri masih banyak daerah pedesaan yang memiliki permasalahan akan limbah sampah. Salah satunya yakni banyaknya limbah sampah yang dihasilkan oleh masyarakat tetapi kurangnya tempat ataupun wadah untuk menampung limbah sampah tersebut. Hal ini mengakibatkan masyarakat pedesaan biasa membuang sampah pada sungai atau membakarnya, sehingga dapat menimbulkan pencemaran pada lingkungan. Pembuangan sampah yang tidak diurus dengan baik dapat mengakibatkan dampak yang besar, karena sampah yang dibiarkan pada tempat terbuka akan mecemarkan tanah serta berdampak pada saluran air tanah. Demikian juga sampah yang dibuang di sungai akan mengakibatkan pencemaran air dan tersumbatnya saluran air sehingga mengakibatkan adanya banjir.

Sampah juga merupakan salah satu masalah besar yang sedang dihadapi oleh masyarakat Desa Baturetno Kecamatan Singosari Kabupaten Malang. Kesadaraan masyarakat akan pentingnya membuang sampah pada tempatnya dinilai kurang, hal ini dapat dilihat dari banyaknya sampah berserakan pada sungai-sungai serta pinggir jalan. Fenomena seperti ini yang membuat mahasiswa KKM UIN Maulana Malik Ibrahim Malang yang ditempatkan di desa tersebut tergerak untuk melakukan kegiatan pengadaan fasilitas tempat sampah bagi masyarakat. Pengadaan fasilitas tempat sampah ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat agar membuang sampah pada tempatnya sehingga tidak ada lagi sampah yang berserakan di sungai maupun pinggir jalan. 

Pembuatan tempat sampah ini sendiri cukup singkat karena dalam pengerjaannya, mahasiswa KKM juga dibantu oleh masyarakat sekitar. Drum minyak bekas menjadi barang yang dipilih oleh mahasiswa KKM sebagai barang yang nantinya akan dimanfaatkan untu menjadi tempat sampah. Pemilihan bahan tersebut bukan tanpa dasar, disamping harga yang relatif terjangkau tentunya juga sebagai solusi akan limbah drum bekas yang tidak terpakai. Setelah pengerjaan tempat sampah selesai, langkah selanjutnya yaitu pendistribusian. Pendistribusian tempat sampah ini menyasar pada fasilitas umum seperti yang tersebar di 4 dusun ynag ada di Desa Baturetno yakni mulai dari Dusun Lowokjati, Dusun Pakel, Dusun Nampes dan Dusun Benel. Setiap dusun mendapatkan dua tempat sampah yang kemudian diletakkan pada tempat umum yang sebelumnya telah ditentukan. Pendistribusian tempat sampah ini pula mahasiswa KKM menggandeng para kepala dusun dan pihak pihak terkait agar kegiatan ini dapat berjalan lancar.

Dengan adanya kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya membuang sampah pada tempatnya, sehingga berkurangnya sampah berserakan yang terdapat pada sungai-sungai ataupun pinggir jalan. Kegiatan pengadaan fasilitas tempat sampah ini pula menjadi salah satu bentuk pengabdian mahasiswa KKM dan kenang-kenangan kepada Desa Baturetno Kecamatan Singosari Kabupaten Malang.