Mohon tunggu...
maulia nurkhairi
maulia nurkhairi Mohon Tunggu... Lainnya - mahasiswa

suka menulis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Perkembangan Bahasa Indonesia

15 Maret 2023   10:45 Diperbarui: 15 Maret 2023   10:51 188
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Sejarah Perkembangan Bahasa Indonesia

Bahasa Indonesia adalah bahasa resmi negara kesatuan Republik Indonesia dan bahasa persatuan rakyat Indonesia. Secara linguistik, bahasa Indonesia merupakan modifikasi dari bahasa Melayu. Dalam hal ini, fundamen yang digunakan adalah bahasa Melayu Riau yang berkembang karena penggunaannya sebagai bahasa kerja dan proses standardisasi pada awal abad ke-20. Hingga saat ini, bahasa Indonesia merupakan bahasa yang terus berkembang bersamaan dengan memperkaya kosa kata baru, menciptakan dan menyerap bahasa lokal dan asing. Bahasa Indonesia yang digunakan saat ini berasal dari Malaysia.

Secara resmi bahasa Indonesia diproklamirkan pada peristiwa Sumpah Pemuda pada tanggal 28 Oktober 1928. Pengukuhan nama bahasa Indonesia memiliki arti politik karena bahasa Indonesia digunakan sebagai alat perjuangan oleh kaum nasionalis yang sekaligus bertindak sebagai perencana bahasa untuk mewujudkan negara Indonesia yang merdeka dan berdaulat. Pengukuhan nama tersebut juga menunjukkan bahwa sebelum peristiwa Sumpah Pemuda, nama Indonesia sudah ada.

Fakta sejarah menunjukkan bahwa sebelum tahun 1928 ada organisasi nasional yang menggunakan nama "Indonesia" dan tentu saja mereka berpandangan dalam bahasa Indonesia. Bahasa Melayu sebagai bahasa di Nusantara telah lama menjadi bahasa perhubungan. Sejak abad ke-7 Masehi, bahasa Melayu, atau lebih umum Melayu Tua sebagai pendahulunya, menjadi bahasa komunikasi pada masa dinasti Sriwijaya. Selain sebagai bahasa komunikasi, bahasa Melayu kemudian difungsikan sebagai bahasa budaya, perdagangan, dan sebagai bahasa kerajaan. Bukti sejarah seperti Prasasti Kedukan Bukit di Palembang tahun 684, Prasasti Kota Kapur di Bangka Barat tahun 686, Prasasti Karang Brahi antara sungai Jambi dan Musi tahun 688.686; yang berbunyi Prae-Nagari dan dalam bahasa Melayu Kuno, memperkuat keraguan di atas. Selain itu, Prasasti Gandasuli di Jawa Tengah yang berangka tahun 632 dan Prasasti Bogor yang berangka tahun 942 dalam bahasa Melayu Kuno menunjukkan bahwa bahasa ini tidak hanya dituturkan di Sumatera, tetapi digunakan seperti bahasa Jawa.

Pengertian Bahasa Indonesia

bahasa indonesia adalah bahasa nasional dan bahasa sangat resmi. Sebagai bahasa nasional dan resmi, bahasa Indonesia memiliki banyak fungsi.  fungsinya adalah bahasa Indonesia digunakan dalam acara resmi dan ruang publik.

Pengertian bahasa pada umumnya adalah sistem lambang bunyi ujaran yang digunakan oleh orang yang menggunakannya untuk berkomunikasi.bahasa merupakan asal dari bahasa sanskerta yaitu kemampuan khusus yang dimiliki manusia untuk memahami dan menggunakan sistem komunikasi yang kompleks, dan bahasa adalah contoh spesifik dari sistem semacam itu.

Tujuan dan Fungsi Bahasa Indonesia

Bahasa resmi pemerintahan, bahasa pendidikan dalam dunia pendidikan, sarana komunikasi di tingkat nasional untuk merencanakan dan melaksanakan pembangunan nasional dan kebutuhan pemerintah.Dalam statusnya sebagai bahasa nasional, bahasa Indonesia berfungsi sebagai lambang kebanggaan bangsa, lambang jati diri bangsa, sarana pemersatu suku bangsa, dan sarana komunikasi antar budaya daerah.

Fase Bahasa Indonesia

1. Fase bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan yang ditandai adanya Ejaan van Ophuijsen dan Kongres Bahasa Indonesia I di Solo.
2. Fase bahasa Indonesiasebagai bahasa resmi negara yang ditandai adanyaUUD 1945 (Pasal 36), Kongres Bahasa Indonesia II di Medan, Ejaan Suwandi, Ejaan yang Disempurnakan, Praseminar Politik Bahasa Nasional (1974), Seminar Politik Bahasa Nasional (1975), Seminar Politik Bahasa (1999).
3. Fase bahasa Indonesia sebagai bahasa internasional yang ditandai adanya Kongres Internasional IX Bahasa Indonesia, UU Nomor 24 tentang Bendera, Bahasa, dan Lambang Negara, serta Lagu Kebangsaan, dan Pusat Pengembangan Strategi dan DiplomasiKebahasaan (PPSDK)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun