Pada dasarnya jurusan Sastra Indonesia jarang diminati oleh masyarakat Indonesia itu sendiri karena menganggap sedikitnya peluang kerja jika memilih jurusan tersebut sehingga mereka lebih tertarik kepada jurusan lain, seperti hukum, kedokteran, dan sebagainya. Faktanya, jurusan Sastra Indonesia tidak kalah hebatnya dari jurusan-jurusan lain, terutama di Universitas Indonesia (UI). Dengan segala keindahan bahasanya, Sastra Indonesia tidak hanya menjadi kajian seni dan budaya, tetapi juga membuka pintu lebar bagi peluang karier yang menarik dan bervariasi. Di balik kata-kata dan cerita, mahasiswa jurusan Sastra Indonesia di UI menemukan peluang yang melampaui dinding-dinding klasik dan membawa mereka melangkah jauh dalam dunia pekerjaan.Â
Salah satu keunggulan yang dimiliki lulusan Sastra Indonesia adalah keahlian dalam bahasa. Namun, mahasiswa Sastra Indonesia UI tidak hanya belajar terkait kemampuan bahasanya, melainkan juga belajar mengenai aspek sastra dan budaya masyarakat dengan menggali sastra klasik hingga modern. Mahasiswa Sastra Indonesia juga menjadi penjaga dan penjelmaan nilai-nilai kearifan lokal. Sehingga, di tengah arus globalisasi, jurusan Sastra Indonesia mampu memainkan peran kunci dalam menjaga dan menyebarkan kekayaan budaya bangsa. Pengetahuan mahasiswa Sastra Indonesia UI akan isu sosial, psikis, dan budaya yang telah dipelajari dapat menciptakan karya sastra yang luas.Â
Dalam era global saat ini, kebutuhan akan penerjemah semakin meningkat. Keunggulan lainnya yang dimiliki oleh mahasiswa Sastra Indonesia UI adalah keahlian dalam menerjemahkan teks dengan keindahan bahasa dan kesetiaan terhadap makna aslinya. Baik di dunia penerjemahan sastra, dokumen resmi, atau bahkan pekerjaan di organisasi internasional. Tidak hanya itu, mahasiswa Sastra Indonesia UI juga dapat memanfaatkan kemampuan mereka dalam penulisan naskah drama, naskah film, naskah acara televisi, serta naskah iklan. Kemampuan menulis dengan merangkai kata yang lebih indah dan puitis dapat menuntun mahasiswa Sastra Indonesia UI untuk menjadi singer-songwriter.Â
Dengan mengasah kreativitas melalui studi Sastra Indonesia, mahasiswa Sastra Indonesia UI dapat menemukan diri mereka berada di pusat industri kreatif dengan menjadi penulis lepas, menulis skenario, atau terlibat dalam produksi konten digital. Prospek kerja di jurusan Sastra Indonesia menjadi sangat luas melalui segala kemampuan yang telah didapatkan selama kuliah, salah satunya terkait penulisan, mahasiswa Sastra Indonesia UI dapat memanfaatkan kemampuan menulis dengan mempelajari teknik penulisan kreatif yang merupakan salah satu mata kuliah di jurusan Sastra Indonesia UI.Â
Selain itu, mahasiswa jurusan Sastra Indonesia UI juga dapat melatih soft skill melalui berbagai macam biro, organisasi, kepanitiaan, serta komunitas. Dengan adanya biro, seperti pagupon yang fokus di bidang teater mampu membuat mahasiswa Sastra Indonesia UI untuk menjadi aktor, sutradara, produser, penata kostum, stage director, make up artist, dan penata background. Hal tersebut sangat membantu mahasiswa Sastra Indonesia UI yang ingin berkecimpung dalam dunia teater dan perfilman. Sastra Indonesia UI bahkan menyediakan wadah untuk mahasiswa Sastra Indonesia dalam mengasah bakat menyanyi serta bermain musik melalui salah satu biro, yaitu Sasina.Â
Sastra Indonesia di Universitas Indonesia menjadi tempat untuk mendalami keindahan sastra dengan menemukan peluang kerja yang tak terbatas. Melangkah jauh dengan Sastra Indonesia berarti tidak hanya memahami kata-kata, tetapi juga membuka diri pada prospek kerja yang luas dan menarik. Dengan keterampilan yang unik disertai pemahaman mendalam, lulusan Sastra Indonesia UI siap untuk menapaki jejaknya dalam berbagai ranah pekerjaan, membawa keindahan serta kearifan Sastra Indonesia ke seluruh dunia.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H