Hubungan Al-Qur’an dan ilmu pengetahuan dapat dilihat dari berbagai aspek, Al-Qur’an juga mendorong manusia untuk mencari ilmu, banyak ayat dalam al-qur’an yang memerintahkan manusia untuk mencari ilmu. Contohnya, Qs. Al-mujadalah ayat 11 yang artinya, "Allah meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu beberapa derajat".
Al-Qur’an memuat ayat-ayat tentang sains, Al-Qur’an memuat ayat-ayat yang menjelaskan tentang fenomena dan alam semesta, seperti penciptaan langit, bumi, gunung, laut, dan lain sebagainya. Ayat-ayat ini dapat menjadi inspirasi bagi para ilmuan untuk melakukan penelitian dan pengembangan ilmu pengetahuan.
Ilmu pengetahuan juga dapat membantu manusia dalam memahami makna dan kandungan dalam ayat-ayat Al-Qur’an. Contohnya, ilmu bahasa arab dan ilmu tafsir dapat membantu manusia memahami ayat-ayat al-qur,an lebih baik.
Integrasi Al-Qur’an dan ilmu pengetahuan dapat dilakukan dengan beberapa cara, pendidikan islam: pendidikan islam harus mengintegrasikan ilmu pengetahuan umum dengan ilmu agama. Hal ini bertujuan untuk melahirkan generasi yang beriman dan berilmu pengetahuan.
Islam adalah agama Allah, agama yang di ajarkan oleh semua nabi, dan kitab suci Al-Quran adalah sumber utama ajaran agama Islam yang merupakan mukjizat nabi Muhammad SAW dan dianut oleh hampir seperempat penduduk dunia hari ini. Tidak ada satu pun buku dan kitab yang lebih banyak dibaca dan dihafal di seluruh dunia serta dikaji dari berbagai perspektif keilmuwan melebihi Al-Quran. Sumber Al-Quran sama dengan sumber Taurat, Zabur, Injil dan mushaf-mushaf yang lainnya, yaitu Allah SWT.
Dalam Al-Qur’an ada banyak sekali ayat-ayat yang menjelaskan tentang berbagai macam ilmu pengetahuan, baik itu ilmu agama ataupun ilmu umum, sehingga jika dikatakan bahwa Al-Quran itu berlaku sepanjang masa maka hal itu adalah benar, karena di dalam Al-Qur’an terdapat ilmu-ilmu yang sebenarnya telah lama diungkapkan oleh Al-Qur’an, namun baru dapat dijelaskan oleh manusia ratusan tahun kemudian, sehingga kita selaku generasi muda muslim seharusnya mempelajari Al-Qur’an tidak hanya dengan membaca dan menghafalnya saja, tetapi kita juga harus bisa mengungkapkan ilmu-ilmu yang ada di dalamnya untuk dimanfaatkan dalam kehidupan di jaman modern ini.
Selain dapat dimanfaatkan dalam kehidupan kaum muslim, Al-Qur’an juga memiliki banyak mengandung ayat-ayat yang mengharuskan kita sebagai kaum muslim untuk menuntut ilmu pengetahuan semasa hidup, karena Allah SWT akan mengangkat derajat orang-orang yang memiliki ilmu pengetahuan. Sesuai firman Allah SWT dalam surat Al-Mujadilah ayat 11 :
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قِيْلَ لَكُمْ تَفَسَّحُوْا فِى الْمَجٰلِسِ فَافْسَحُوْا يَفْسَحِ اللّٰهُ لَكُمْۚ وَاِذَا قِيْلَ انْشُزُوْا فَانْشُزُوْا يَرْفَعِ اللّٰهُ الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا مِنْكُمْۙ وَالَّذِيْنَ اُوْتُوا الْعِلْمَ دَرَجٰتٍۗ وَاللّٰهُ بِمَا تَعْمَلُوْنَ خَبِيْرٌ
"Niscaya Allah akan meninggikan orang- orang yang beriman diantaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan". (Q.S Al-Mujadilah [58]: 11). Dengan demikian kita sebagai umat muslim diwajibkan untuk menuntut ilmu agar derajat kita ditinggikan oleh Allah SWT. Umat muslim sudah memiliki Al-Qur’an yang memang di dalamnya sudah mengandung banyak sekali ilmu yang bisa umat muslim pelajari.
