Mohon tunggu...
Maulana Erdio Firmansyah
Maulana Erdio Firmansyah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Yogyakarta Fakultas Ekonomi Bisnis Prodi Manajemen

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Digital Marketing yang Diterapkan oleh PT Sidomuncul

7 Desember 2023   18:32 Diperbarui: 7 Desember 2023   18:36 606
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Universitas Muhammadiyah Yogyakarta memiliki mata kuliah Kuliah Kerja Lapangan yang harus diikuti oleh mahasiswa UMY khususnya di prodi Manajemen. Pada kesempatan kali ini kunjungan yang dituju adalah PT Sidomuncul, PT Sidomuncul adalah salah satu perusahaan jamu terbesar di Indonesia. PT Sidomuncul telah berdiri sejak tahun 1951 dan berhasil membuat produk jamu dan herbal seperti Tolak angin, Kuku bima ener-g, dan lain-lain.

PT Sidomuncul menerapkan strategi pemasaran dengan Digital Marketing untuk menjangkau konsumen muda yang seringkali menggunakan media sosial. perusahaan ini mulai memperbanyak konten-konten pemasaran digital dengan berkolaborasi dengan para konten kreator yang bertujuan untuk mengedukasi produk-produk mereka dan juga meningkatkan brand awareness di kalangan remaja.

PT Sidomuncul menggunakan beberapa platform media sosial seperti Youtube, Instagram, Tiktok, Perusahaan ini sudah memiliki lebih dari 100 konten bersama beberapa konten kreator atau influencer, dengan total lebih dari 7 juta views dan engagement rate yang baik di semua platform media sosial.

Beberapa strategi pemasaran digital yang dilakukan oleh PT Sidomuncul yaitu:
1. E-Commerce
PT Sidomuncul melakukan penjualan melalui online shop seperti Shopee, Tokopedia, dan lain-lain. Online shop sangat efektif untuk memudahkan konsumen yang ingin melakukan pembelian tanpa harus datang ke toko offline.
2. Digital Marketing
PT Sidomuncul menggunakan konten sebagai perantara untuk menggapai konsumen remaja lebih banyak, konten-konten tersebut terdiri dari poster, artikel, dan video untuk mengenalkan produk produk mereka.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun