Mohon tunggu...
Maudy Rahmadea
Maudy Rahmadea Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - mahasiswa

Sastra Inggris Universitas Diponegoro

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Sosialisasi dan Kerahkan Pentingnya Penggunaan Masker Ganda di Tengah Pandemi

5 Agustus 2021   16:37 Diperbarui: 5 Agustus 2021   17:11 90
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Semarang (05/08/2021), Kuliah Kerja Nyata atau KKN yang mengangkat tema "Sinergi Perguruan Tinggi Dengan Masyarakat Di masa COVID-19 Berbasis pada Tujuan Pembangunan SDG`s Melalui KKN" di selenggarakan oleh Universitas Diponegoro (UNDIP). Seperti yang dikutip dari website Sustainable Development Goals, SDG`s atau Sustainable Development Goals merupakan suatu rencana aksi global yang disepakati oleh para pemimpin dunia, termasuk Indonesiaguna mengakhiri kemiskinan, mengurangi kesenjangan dan melindungi lingkungan. 

Terdapat 17 tujuan dan 169 target yang diharapkan dalam rencana SDG`s ini. Mahasiswa KKN ini menjadikan tujuan ketiga dan keempat SDG sebagai sasaran program kerjanya. Tujuan yang ketiga berbunyi memastikan kehidupan yang sehat dan mendukung kesejahteraan bagi semua untuk semua usia. Sedangkan tujuan keempat berbunyi memastikan pendidikan yang inklusif dan berkualitas setara, juga mendukung kesempatan belajar seumur hidup bagi semua.

Program pertama yang direalisasikan adalah sosialisasi COVID-19 yang dilakukan secara online dikarenakan lokasi KKN yang didapat telah menjadi tingkat kedua kasus COVId dan menjadi wilayah dengan zona merah. Para pemangku pihak setempat pun menyarankan dengan adanya online mengingat masa pandemi yang sedang tinggi. Dari program ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran akan bahaya virus korona, bagaimana gejala dan pencegahan serta menghentikan penyebaran virus ini. Secara tidak langsung juga meningkatkan kesehtan masyarakat yang ada di wilayah setempat. 

Pelaksanaan program ini melalui via whatsapp yang dibagikan dan disebarkan di grup PKK ibu ibu RW dan RT. Respon yang diberikan para warga pun sangat positif dengan adanya penyuluhan ini. Selain itu video proker pertama juga di unggah di youtube sehingga dapat dilihat oleh masyarakat luas.

Dokpri 
Dokpri 

Program kedua yakni penyuluhan mengenai penggunaan masker ganda yang telah di anjurkan oleh CDC atau CDC (Centers for Disease Control and Prevention) atau pusat pengendalian dan pencegahan penyakit Amerika Serikat. Video sosialisasi ini berisikan tata cara penggunaan masker ganda dengan benar. Bahkan beberapa ada juga yang mengeluhkan kurangnya oksigen yang dapat dihirup ketika memakai masker ganda. . 

Selain itu video tersebut dijelaskan pentingnya pengunaan masker ganda dengan benar. Fakta menarik pun dapat di lihat dari video sosialisasi tersebut yakni bahwa ternyata penggunaan masker KN 95 tak perlu dilapisi oleh masker kain lagi di luarnya karena masker tersebut telah memiliki kemampuan menyaring partikel yang dihirup sebesar 95 %. Video yang telah dibuat oleh mahasiswa KKN ini pun dibagikan kepada para warga secara online melalui via whatsapp grup. Respon dan reaksi yang didapatkan pun beragam.

oleh : Maudy Rahmadea

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun