Mohon tunggu...
Maudy Edita
Maudy Edita Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya adalah mahasiswa Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Airlangga 2024

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Kesehatan Gigi Masyarakat, Kunci Awal Tubuh Sehat

17 Desember 2024   16:56 Diperbarui: 17 Desember 2024   16:55 34
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Tahukah anda bahwa kesehatan gigi dan mulut tidak hanya mempengaruhi senyum, tetapi juga kesehatan tubuh anda secara keseluruhan? Berdasarkan data dari World Health Organization (WHO), penyakit gigi dan mulut seperti karies dan penyakit periodontal telah mempengaruhi hampir 3,5 miliar orang di dunia, menjadikannya salah satu masalah kesehatan utama yang harus diperhatikan. Kesehatan gigi seringkali dipandang sebelah mata oleh kebanyakan orang tanpa mengetahui fakta bahwa kesehatan gigi dapat menyebabkan komplikasi pada kesehatan tubuh lainnya. Sebagai mahasiswa Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Airlangga, saya ingin menekankan lebih dalam pentingnya peranan profesi dokter gigi dalam memajukan kesehatan masyarakat luas, terlebih karena banyak yang beropini bahwa seorang dokter gigi hanya berkecimpung di bidang estetika.

Mungkin masih banyak yang bertanya-tanya bagaimana cara seorang dokter gigi "berkontribusi secara langsung" kepada kesehatan masyarakat, dan itu sangatlah wajar. Namun, perlu diketahui bahwa kesehatan mulut yang buruk seringkali menjadi pintu masuk bagi penyakit sistemik seperti penyakit kardiovaskular, diabetes mellitus, dan lain lain. Penelitian dari Journal of Clinical Periodontology menunjukkan bahwa penyakit periodontal kronis dapat meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular hingga 20%. Ambil salah satu contoh faktual, penyakit gusi seperti periodontitis atau yang lebih sering disebut sebagai radang gusi kronis. Periodontitis seringkali dikaitkan dengan penyakit jantung karena bakteri yang masuk dari mulut dapat masuk ke aliran darah, lalu menyebar ke bagian-bagian tubuh lain dan berakhir memicu penyakit seperti infeksi jantung (endokarditis). Selain periodontitis, ada juga infeksi gusi, bakteri yang menyebabkan infeksi gusi dapat masuk ke aliran darah dan memicu peradangan pembuluh darah (aterosklerosis) dan berakhir meningkatkan resiko serangan jantung dan stroke. Infeksi gusi juga menyebabkan kadar gula sulit untuk dikontrol dan dapat memperparah kesehatan orang yang sudah mengidap diabetes.

Dokter gigi merupakan garda terdepan dalam menekan dan mengurangi angka masyarakat yang mengidap penyakit gigi dan mulut. Ada banyak cara yang dapat dilakukan oleh seorang dokter gigi untuk merealisasikan hal tersebut, bisa dengan melakukan pemeriksaan atau penyuluhan dini. Dengan melakukan program penyuluhan dan edukasi tentang teknik menyikat gigi yang benar dan pola makan yang sehat dan rendah gula kepada masyarakat luas atau bahkan anak-anak kecil, dokter gigi dapat memberi langkah-langkah preventif agar masyarakat terhindar dari resiko karies, dan penyakit gigi lainnya. Jika penyakit gigi dan mulut dapat ditekan, maka kesehatan tubuh masyarakat secara menyeluruh akan lebih baik kedepannya.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun