Nama : Halimatus Zuhro
NIM : E20161018
Korupsi ?? mungkin sudah tidak asing lagi ditelinga kita apalagi di telinga para rakyat Indonesia, seakan menjadi warisan hitam turun-temurun yang hingga sampai ini kasusnya belum usai dan masih sering ditemui. Masih banyak kasus dalam segala bentuk yang tidak tuntas dan masih banyak kasus yang belum bisa di berantas.
Tidak akan ada asap tanpa ada api, begitu pula dengan korupsi, takkan ada bila tidak ada faktor penyebab yang mendukung korupsi terjadi. Faktor-faktor penyebab korupsi dibedakan menjadi dua yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Yang termasuk dalam faktor internal diantaranya adalah :
- Sifat tamak/rakus
- Gaya hidup komsumtif
- Moral yang tidak kuat
Sedangkan faktor eksternal, terjadi dengan berbagai macam cara dalam bebagai bidang pula. Yaitu dalam bidang politik, ekonomi, hukum dan organisasi. Berbagai cara dan bentuk korupsi dalam bidang-bidang tersebut menjadikan korupsi seolah ajang perlombaan mencuri dengan taktik yang halus.
Berikut adalah contoh faktor eksternal yang terjadi dalam bidang-bidang yang sangat berpengaruh pada masyarakat.
- Bidang Poitik, Politik adalah segala cara untuk memperoleh sesuatu. Contoh dalam bidang politik dilakukan dalam hal stabilitas politik, atau dengan menggunakan kekuasaan. Banyak dari pemimpin kita saling bekerja sama untuk melakukan korupsi untuk mencapai keuntungan untuk diri mereka sendiri. Dengan kekuasaan menjadikan tindak korupsi lebih mudah untuk dilakukan.
- Bidang Hukum, Dalam bidang hukum, terjadi dalam hal kepastian hukum dan penagakan hukum. Tak jarang dari para penentu keadilan sering mempermainkan hal ini. Dalam bidang inilah terkadang kasus yang meraja lela adalah kasus penyuapan. Tentu saja, kasus penyuapan untuk sebuah kebebasan menjadi harga mahal dan menciptakan banyak keuntungan, entah yang terdakwa salah atau benar. Jika uang sudah menjadi jaminan maka hukum kadang dipermainkan.
- Bidang ekonomi, Dalam bidang ekonomi, korupsi malah semakin jadi entah itu dalam sistem ekonominya sendiri atau dalam contoh seperti gaji atau pendapatan. Dengan menggunakan taktik dan perencanaan matang menggunakan siasat matematika maka nominalpun dapat diubah dengan mudah, korupsipun dengan mudah pula dilakukan.
- Bidang organisasi, Organisasi adalah satu himpunan yang memiliki tujuan dan visi-misi yang sama, namun kadang di dalamnya korupsi bersembunyi. Contoh singkat dalam bidang organisasi yaitu dalam segi kulturnya, pimpinannya, akuntabilitasnya atau sistemnya.
Faktor-faktor inilah yang menyebabkan korupsi terjadi. kita sebagai manusia biasa memang sewajarnya memiliki sifat tamak, namun jika memahami bagaimana akibat dari korupsi, maka kita bisa menghindari perilaku yang merugikan bagi orang lain ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H