Mohon tunggu...
Matondang Matondang
Matondang Matondang Mohon Tunggu... -

Nama saya matondang. Saat saya tidak sedang Jogging di Bukit-bukit bandung dan jalan-jalan dengan mengendarai motor. Saya bekerja sebagai freelance engineer. Saya memiliki hobi membaca dan menulis tentang sains fiksi.Sekarang saya sedang belajar menulis Semoga berkenan dan menyukai tulisan saya

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Logika Programmer dalam Pemecahan Masalah

5 Maret 2016   18:19 Diperbarui: 5 Maret 2016   18:54 252
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Ada banyak teknik yang biasa digunakan untuk penyelesaian masalah. Tapi ada beberapa teknik dan prinsip yang bisa diaplikasikan dalam hampir semua situasi secara umum.

1. Selalu mempunyai rencana.
Peraturan yang paling utama adalah memiliki rencana dan tidak melakukan aktifitas tanpa arah. Memiliki rencana selalu mungkin walaupun cara untuk memecahkan masalahnya belum ditemukan.

Rencana mungkin harus diubah ditengah jalan, tetapi rencana harus dibuat. Tanpa rencana kita hanya berharap pada keberuntungan. Dan keberuntungan itu jarang terjadi.

Dengan rencana juga bisa dipecah menjadi rencana rencana kecil, sehingga progres bisa diukur dan solusi bisa didapat dengan kepercayaan diri tanpa menjadi fustasi.

2. Definisi ulang permasalahannya.
Mendefinisikan ulang permasalahan itu seperti melingkari bukit yang akan kita daki. Dari pada langsung mendaki bagaimana jika bukit itu dilihat dulu dari berbagai sisi untuk melihat adakah jalan yang lebih mudah untuk ditanjak.

Seorang programmer biasanya tidak langsung menulis program dan mendesain, tapi dia membuat rencana dan didalam rencana tersebut dia mendefinisikan ulang.

Selain mendefinisikan ulang permasalahan bisa memberikan gagasan untuk pemecahan masalah, juga dapat menghilangkan kesalahan persepsi tentang apa yang diinginkan klien dan atasan kita dengan persepsi kita.

3. Bagi permasalahan menjadi beberapa fasa.
Membagi permasalahan menjadi beberapa langkah dan fasa membuat permasalahan menjadi lebih  mudah.

Membagi permasalahan mengecilkan besar dari problem tersebut.

Dalam pemograman membuat beberapa statement if didalam loop logic for akan lebih sulit dieksekusi daripada membuat logicnya secara berurutan

4. Mulai dari apa yang sudah kamu ketahui.
Setelah membagi permasalahan menjadi beberapa bagian, hal yang harus dilakukan adalah mulai dari apa yang kita sudah ketahui solusinya.
Solusi solusi kecil tersebut aka terkumpul sehingga ide besar bisa timbul. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun