Mohon tunggu...
Matias Tudu
Matias Tudu Mohon Tunggu... Seniman - Seminar Internasional Austronesia-Melanesia yang diselenggarakan oleh Kantor Bahasa Nusa Tenggara Timur

Mahasiswa aktif program studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Jangan Ditanya

10 April 2022   11:50 Diperbarui: 10 April 2022   11:55 127
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Jangan tanya pada malam
betapa indahnya bulan
Sedang bulan  mengantung tenang di bibirmu.

Jangan tanya padaku
Mengapa cinta memekar?
sebelum kembang melayu
Jangan tanya pada waktu
Mengapa hasrat berpendar?
sebelum kumbang merayu
Jangan.
Oh Jangan.
jangankan ditanya. Beginilah jadinya
Kalau kita pada waktunya.

#Kupang, 10 April 2022

Karya: Boby Tudu

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun