Mohon tunggu...
Matias Ripaldo Asemki
Matias Ripaldo Asemki Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas AMIKOM Yogyakarta

Hobi: sepak Bola, Futsal, dengar musik Topik favorit : Politik, Olahraga

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Maraknya Prostitusi di Pegunungan Bintang

30 Desember 2022   16:18 Diperbarui: 1 Januari 2023   06:53 205
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Prostitusi adalah salah satu penyakit sosial yang tumbuh dan berkembang dengan pesat dikalangan masyarakat Pegunungan Bintang, terlebih khusus di jantung kota Oksibil.

Ø Banyak isu yang menyebar terkait para kepala kampung yang sering menggunakan dana desa untuk melakukan tindakan prostitusi bersama para pelacur.

Ø Hal ilegal ini menyebabkan penderita HIV-AIDS semakin meningkat di Pegunungan Bintang.

 Prostitusi menyebabkan banyak jiwa yang menjadi korban, baik para aktivis prostitusi maupun non-prostitusi. Dan menghambat mobilitas di Kabupaten Pegunungan Bintang dalam segala aspek kehidupan. Lajunya prostitusi merupakan tugas yang paling berat untuk ditumpas oleh aparatur hukum maupun rakyat semesta.

Karena bila dibiarkan hal ini akan berdampak buruk bagi kami penerus Negeri Aplim-Apom otomatis tongkat estatet menuju perubahan akan sulit diterima oleh kaum generasi mudah.

Prostitusi merupakan jalan yang mudah ditempuh oleh orang-orang tidak beriman untuk memenuhi keinginan dagingnya. Kita selaku penerus Negeri ini harus menemboki diri agar tidak mudah terjerumus ke dalam hal haram seperti itu.

Dengan demikian dibawah ini terdapat beberapa tips agar tidak mudah terpengaruh dengan tindakan prostitusi.

1. Dekatkanlah dirimu dengan Tuhan

2. Berpikirlah positif dan kritis

3. Lakukanlah hal-hal yang membangun,bukannya merusak

4. Milikilah visi dan fokus pada targetmu

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun