Mohon tunggu...
Novianti M
Novianti M Mohon Tunggu... Guru - Guru Mata Pelajaran Matematika

Saya Pemerhati Realistic Math Education. Penulis Buku: CARA ASYIK PENERAPAN MODEL BELAJAR DENGAN MEDIA GOOGLE FORM E-MODUL, Youtube MATH TSURAYYA EDUCATION Instagram https://instagram.com/mulyananovianti?igshid=ZDdkNTZiNTM=

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Jika Seseorang Tidak Menggerakkan Kakinya Selama 2 Minggu Saja, Maka Terjadi Penurunan Kualitas Otot dan Tulang Kaki Setara Selama 40 atau 50 Tahun

21 Mei 2023   23:17 Diperbarui: 21 Mei 2023   23:39 79
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Sebuah studi dari University of Copenhagen di Denmark, menemukan bahwa:

Jika seseorang tidak menggerakkan kakinya selama 2 minggu saja, maka kekuatan otot kaki akan melemah sepertiganya, yang setara dengan penuaan 40-50 tahun.

Artinya jika seseorang tidak bergerak selama dua minggu saja, maka kekuatan kakinya akan menurun jauh, berbahayanya adalah begitu kekuatan otot tungkai melemah, maka akan butuh waktu lama untuk dapat pulih Kembali. Meski pun dilakukan Latihan rehabilitasi.

Salah satu cara untuk mencegah hal itu dan sekaligus menjaga kekuatan otot kaki kita, adalah dengan teratur berolah raga.

Apalagi, tekanan seluruh tubuh adalah bertumpu di kaki.

Selain menahan tekanan seluruh tubuh, kaki memiliki fungsi sangat vital bagi Kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Berikut ini peran utama kaki bagi tubuh:

  • Tiang penyangga beban tubuh manusia, dengan 50% tulang dan 50% otot seseorang berada pada dua kaki. Sendi serta tulang terbesar dan terkuat dari tubuh manusia juga ada di dalamnya. Tulang yang kokoh, otot yang kuat, dan persendian yang fleksibel, membetuk "segitiga besi" yang memikul beban terpenting tubuh manusia. 70% aktivitas kehidupan seseorang dilakukan dengan kedua kaki.
  • Pusat transportasi tubuh. Kedua kaki seseorang memiliki 50% saraf tubuh manusia, 50% pembuluh darah dan 50% daran mengalir melaluinya. Itu dadalah jaringan.peredaran darah besar yang menghubungkan antar bagian tubuh. Hanya dengan kaki yang sehat maka saluran konduksi akan berfungsi lancer. Maka orang yang memiliki otot tungkai yang kuat kemungkinan besar akan memiliki jantung yang kuat.

Pnuaan dimulai dari kaki, Ketika sesorang semakin menua, maka akurasi dan kecepatan transmisi dari otak, kaki dan otot akan semakin berkurang. Akibatnya lansia menjadi sering terjatuh.

Selain itu, kalsium pada tulang lambat laun juga menurung sehingga, Ketika terjatuh lansia lebih rentan mengalami patah tulang. Kondisi patah tulang pada lansia ini dengan mudah memicu serangkaitan penyakit lain. Misal terjadinya thrombosis (penggumpalan darah di pembuluh darah), atau pun emboli (sumbatan pada aliran pembuluh daraH karena adanya benda asing).

Pada orang yang mengalami patah tulang di bagian tertentu, dapat menyebabkan partikel lemak di dalam tulang terlepas ke dalam aliran darah, sehingga menyebabkan sumbatan..

Sumbatan ini mengakibatkan pasokan oksigen ke organ-oragan vitas seperti otak, jantung, dan paru-paru, ikut terhambat, sehingga tidak bisa berfungsi dengan baik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun