Kontinuitas Spirit Pesta Blogger 2010

Memerhatikan tema Pesta Blogger yang keempat kalinya di Indonesia, ada spirit yang berkelanjutan. Pada Pesta Blogger 2010, tema yang diusung panitia adalah "Merayakan Keragaman" (Celebrating Diversities). Pemilihan tema ini bukan sekedar wujud atas pemahaman akan keberagaman rakyat Indonesia, khususnya blogger, tetapi juga merupakan sikap positif yang dipicu oleh tiga tema Pesta Blogger sebelumnya. Berawal dari "Suara Baru Indonesia" (2007) yang memperkenalkan pada khalayak tentang media online, blogging, menyuarakan pendapat sampai menyoroti gaya hidup. Lalu, "Blogging for Society" (2008), dimana melalui blog kita diajak untuk mendukung kegiatan positif di lingkungan sekitar. Setelah blogger Indonesia menunjukkan suaranya pada 2007, pada 2008 kesadaran untuk menciptakan interaksi positif menjadi tema besar. Pada tahun ketiga, dimana saat itu kondisi politik Indonesia makin terasa ketidaknyamanannya, Panitia mengetuk kesadaran blogger untuk mewujudkan persatuan dan kesatuan dengan tema Pesta blogger 2009 "One Spirit One Nation". One spirit one nation adalah sebuah ajakan agar netizen Indonesia menjadi pioner dalam mengantisipasi ancaman perpecahan yang dipicu oleh latar belakang SARA maupun ketimpangan ekonomi. Kenapa blogger? ya, karena blogger adalah masyarakat yang aktif dalam menyuarakan isi hati. Bayangkan jika semua blogger Indonesia menulis tentang tema one spirit one nation, bagaikan arus utama yang akan mempengaruhi sikap para pembaca online. Tentunya blogger yang menulis tentang tema ini akan menyesuaikan sikapnya atas tulisan yang telah dipublikasikannya sendiri. Apa sih spirit one nation? Pertanyaan ini terjawab dengan tema Pesta Blogger 2010. Perhelatan akbar narablog yang keempat ini lebih menegaskan jawabanya dengan tema "Merayakan Keragaman" (Celebrating Diversities). Kesadaran akan keragaman merupakan spirit untuk menebarkan perdamaian dan kasih sayang terhadap sesama, sejauh apapun perbedaannya. Keragaman ini memang harus dirayakan oleh setiap orang yang aktif dalam dunia online, baik melalui blog, social media, forum, dan wadah online lainnya. Bagaimana bentuk perayaannya? Bebas saja. Anda boleh membayangkan seperti perayaan ulang tahun remaja 17 tahun. Boleh juga seperti perayaan 17 Agustusan. Seperti apapun, yang jelas dengan merayakan keragaman berarti kita mau menghargai keragaman itu sendiri. Kita tidak lagi mudah terprovokasi oleh segala macam pancingan yang bisa mengubah keragaman menjadi kerusuhan. Kita enggan mengikuti forum online yang isinya menebar caci maki dan cercaan atas perbedaan pemikiran, agama, ideologi, bahkan mode. Yuk kita rayakan bersama keragaman negeri ini, keragaman Indonesia dan keragaman dunia!