Itu tidak pernah berakhir
apapun cara yang kau tempuh
semua akan menimbulkan kesia-siaan
sebab benih yang tiada tetap menjadi ada
Bagaimanapun cara mengatasi
dari sekian tusukan apalah arti gunanya
kalau sikap perilaku masih di awang-awang
tak pernah sepenuh hati menuangkan rasa cinta
Aku hanya bisa diam
menatapmu dengan senyuman
tak peduli kesakitan meraja di sekujur badan
mengapa?
meskipun memelas, kuping menjadi tuli dan mata menjadi buta
Dan kini aku cukup mendoa
terjagalah engkau di setiap nafasmu
membiarkan alam bergolak
menuntaskan angkara
karena DIA yang bisa tuntaskan segalanya
Surabaya Juli 2022
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H