Liburan ke Puncak Bukit Bintang, Aceh Besar

Menikmati akhir pekan di kawasan pegunungan memberi kenikmatan tersendiri. Selesai menghadiri acara pesta perkawinan di pagi hari, saya menuju kawasan puncak Krung Raya, Aceh Besar. 

Ada beberapa area yang sudah dikembangkan sebagai tempat wisata di kawasan ini. Salah satu yang terkenal adalah wisata di Barbate yang ditumbuhi pohon kurma.

Adapun tempat yang saya pilih bernama Bukit Bintang yang berjarak sekitar 40 menit dari kota Banda Aceh. Bukit Bintang masih berada di kawasan yang sama dengan Barbate, yaitu kawasan Krung Raya, Aceh Besar. 

Di tempat ini, ada fasilitas menginap di vila sederhana dengan pemandangan pegunungan yang indah. Biaya menginap relatif murah, untuk akhir pekan biaya sewa 300 ribu untuk kamar tanpa AC dan satu juta untuk kamar yang lebih besar dilengkapi AC, TV, dan mandi air panas.

Paket ini sudah termasuk makan dua kali per hari. Adapun untuk hari biasa, kamar dengan fasilitas lengkap dihargai lebih murah, yaitu 600 ribu. Ada juga fasilitas camping jika ingin menikmat suasana malam di area luar.

Kelebihan kawasan ini adalah suasana alam yang masih sangat asri dan pemandangan pepohonan. Namun dari itu, pilihan makanan masih terbatas dengan cita rasa yang boleh dikatakan biasa saja. 

Akan tetapi, untuk yang mau menginap boleh membawa makanan ataupun jika ingin memanggang ikan dan ayam, bisa membawa kesini untuk dipanggang sendiri. Fasilitas pemanggangan sudah tersedia. 

Pondok-pondok kecil dengan bagian tengah dibiarkan terbuka sangat idea untuk mereka yang mau membawa keluarga dan menikmati suasana pegunungan. 

Pemandangan ke arah kota Band Aceh. Koleksi pribadi

Dari puncak ini, cahaya lampu kawasan kota Banda Aceh bisa terlihat walaupun jaraknya terpaut 40 KM lebih. Area jalan menuju ke kawasan Bukit Bintang juga relatif mudah dijangkau dari arah Bandara Sultan Iskandar Muda.