Mohon tunggu...
Endie Roundy
Endie Roundy Mohon Tunggu... -

Old Man and the Gold Smile

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Mendung Hitam di Negaraku

20 Februari 2012   05:22 Diperbarui: 25 Juni 2015   19:26 63
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Aku gak mengerti dengan negaraku, aku serasa asing di negaraku, aku lahir di tanah ini. Tapi mengapa dari aku lahir sampe sekarang ini mendung selalu menghiasi langit negaraku. Politik yg semrawut, orang -orang yang dipercaya rakyatnya malah membodoh-bodohi hanya dengan modal titel pangkat S1,S2,S3 nya. semua gak bisa dipercaya lagi sekarang ini. Hukum aja yg telah menjadi panutan malah dipermainkan. Bayangkan seseorang yg mencuri 1 buah coklat harus di hukum berat, sedangkan para Korupsi yg jelas-jelas mencuri uang rakyat hanya dihukum seringan-ringannya. Subhanallah.

Aku jadi sadar sekarang ini, dan mengerti jawaban dari semua pertanyaanku selama ini. Mengapa langit dinegaraku selalu mendung. Mungkin Tuhan udah gak care lagi ama negaraku, udah muak dan bosan dengan negaraku. Semoga Allah tetap sayang sama aku dan keluargaku.

Ya Allah, Ampuni dosa2 ku, dosa-dosa Ibu Bapakku, dan Dosa-dosa Para Pemimpin yang Munafik.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun