Mohon tunggu...
Mas Teddy
Mas Teddy Mohon Tunggu... Buruh - Be Who You Are

- semakin banyak kamu belajar akan semakin sadarlah betapa sedikitnya yang kamu ketahui. - melatih kesabaran dengan main game jigsaw puzzle. - admin blog https://umarkayam.wordpress.com/

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Ketika Putriku Nyanyi Jingle On Klinik

15 November 2012   03:58 Diperbarui: 24 Juni 2015   21:20 198
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
1352950235541557476

[caption id="attachment_216452" align="aligncenter" width="334" caption="(gambar dari na9a.com)"][/caption] "Pria on klinik ..... Keluarga harmonis ... Bahagia selamanya ... Lima ratus kosong kosong satu ..."

Itulah jingle iklan on klinik yang dinyanyikan penyanyi rock Ikang Fawzi. Beberapa hari yang lalu putriku yang masih klas 2 SD menyanyikan lagu itu bersamaan dengan penayangan iklan tersebut di TV.

"Kok Nuning hafal, lagu itu ?"

"Hafal. Khan sering muncul di TV."

"Emang Nuning tahu itu iklan apa ?"

"Enggak !"

Saya pun tidak berusaha menjelaskan iklan itu tentang produk apa. Belum saatnya. Beberapa hari berikutnya saya amati pada jam-jam pulang sekolah anakku (12.30 WITA), iklan itu emang sering tayang di acara Liputan 6 Siang SCTV.

Saya tidak tahu apakah iklan itu cocok jika ditayangkan siang hari. Mungkin masih abu-abu, karena yang diiklankan adalah jasa konsultasi bukan produk orang dewasa seperti; rokok atau kondom, yang jelas-jelas hanya bisa tayang malam hari.

Kebetulan saja anak saya tidak cerewet, tidak ingin tahu lebih banyak tentang iklan itu, sehingga saya juga tidak perlu memberi penjelasan apa-apa. Bagaimana jika menghadapi anak yang rasa ingin tahunya besar, apa jawaban Anda ? Bisa saja karena ingin tahu dia telepon ke 500 001, apa jawaban sang operator ? Atau mungkin pihak KPI atau SCTV bisa memberi penjelasan ?

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun