[caption id="attachment_216452" align="aligncenter" width="334" caption="(gambar dari na9a.com)"][/caption] "Pria on klinik ..... Keluarga harmonis ... Bahagia selamanya ... Lima ratus kosong kosong satu ..."
Itulah jingle iklan on klinik yang dinyanyikan penyanyi rock Ikang Fawzi. Beberapa hari yang lalu putriku yang masih klas 2 SD menyanyikan lagu itu bersamaan dengan penayangan iklan tersebut di TV.
"Kok Nuning hafal, lagu itu ?"
"Hafal. Khan sering muncul di TV."
"Emang Nuning tahu itu iklan apa ?"
"Enggak !"
Saya pun tidak berusaha menjelaskan iklan itu tentang produk apa. Belum saatnya. Beberapa hari berikutnya saya amati pada jam-jam pulang sekolah anakku (12.30 WITA), iklan itu emang sering tayang di acara Liputan 6 Siang SCTV.
Saya tidak tahu apakah iklan itu cocok jika ditayangkan siang hari. Mungkin masih abu-abu, karena yang diiklankan adalah jasa konsultasi bukan produk orang dewasa seperti; rokok atau kondom, yang jelas-jelas hanya bisa tayang malam hari.
Kebetulan saja anak saya tidak cerewet, tidak ingin tahu lebih banyak tentang iklan itu, sehingga saya juga tidak perlu memberi penjelasan apa-apa. Bagaimana jika menghadapi anak yang rasa ingin tahunya besar, apa jawaban Anda ? Bisa saja karena ingin tahu dia telepon ke 500 001, apa jawaban sang operator ? Atau mungkin pihak KPI atau SCTV bisa memberi penjelasan ?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H