Akhirnya bu guru berharap, meski anak saya akan naik ke jenjang SLTP (saat ini anak saya duduk di kelas VII MTsN) suatu saat bisa datang kembali ke SD-nya, jika bu guru membutuhkan bantuan anak saya. Sekaligus untuk dijadikan contoh sebagai anak yang kreatif, mandiri dan bisa dibanggakan. Bu guru makin kagum dengan anak saya setelah tahu dari hasil kerajinan benang rajutnya, anak saya sudah bisa beli smartphone sendiri tanpa mengandalkan uang dari orang tuanya, meski smartphone murahan. Memang sangat bangga rasanya jika bisa melalukan sesuatu yang anak lain tidak bisa melalukannya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H