Sejak dulu kala, kita selalu bermimpi animasi buatan 'anak bangsa' bisa berkembang maju layaknya animasi Jepang dan Cina (kini).
Sebagai penyuka karya komik dan animasi sejak lama seperti kebanyakan lainnya, penulis juga memiliki harapan yang sama.
Kemajuan industri animasi diharapkan mampu mendongkrak perekonomian ke tingkat yang lebih baik termasuk citra bangsa di mancanegara.
Banyak 'ahli' bilang bahwa sektor animasi Indonesia dinilai punya potensi untuk tumbuh menjadi lebih besar di masa depan.
Sekarang setelah bertahun-tahun menanti, sudah sejauh mana kita telah melangkah untuk mewujudkan secara nyata 'potensi' itu.
Mari Lihat Perkembangan yang Ada
Menurut laporan riset AINAKI (Asosiasi Industri Animasi Indonesia) pada 2020, industri animasi Indonesia telah tumbuh sebesar 150% dalam kurun 2015-2019.
Dengan 79% diantaranya dihasilkan dari animasi berbasis jasa sedangkan 21% lainnya dari animasi berbasis IP (Intellectual Property).
Dalam laporan tersebut, AINAKI juga mencatat setidaknya hingga tahun 2020, Indonesia telah memiliki 155 studio animasi yang aktif beroperasi.
Meskipun sayangnya, 79 diantaranya masih berada di seputaran Jabodetabek saja dan mayoritas lainnya didominasi dari pulau Jawa.
Dalam beberapa tahun terakhir, kita juga melihat studio animasi lokal berhasil melahirkan beberapa IP animasi yang cukup diminati dan populer.