Wacana menunda pelaksaan pemilu 2024. Untuk membeei kesempatan Jokowi menyelesaikan penanganan pandemi covid-19 adalah jebakan untuk Jokowi. Agenda sebenarnya bukan itu.
Sesungguhnya Jokowi sudah berulang kali menyampaikan. Bahwa dirinya taat kepada Undang-undang. Tidak ingin memperpanjang masa jabatannya menjadi 3 periode.
Akan tetapi ada saja orang-orang yang selalu ngojok-ojoki agar Jokowi bersedia nambah masa jabatannya. Menjadi tiga periode.
Untungnya Jokowi tidak terbuai oleh 'angin surga' yang dihembus-hembuskan oleh para petualang politik. Jokowi sudah lebih waskito. Bisa membaca arah tujuan para pembisik.Â
Kalau dipikir orang-orang itu kadang lucu. Dulu kita merubah masa jabatan presiden dari seumur hidup menjadi 5 tahun. Selanjutnya bisa dipilih kembali.
Kemudian dibatasi hanya dua periode. Tapi ada keinginan dari sebagian orang merubah menjadi tiga periode. Pura-pura tidak tahu tujuan pembatasan masa jabatan presiden.
Jadi sebenarnya memang tidak ada alasan secara konstitusional. Jokowi nambah masa jabatannya. Apalagi hanya karena pandemi covid-19.Â
Jkt, 140921
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H