Mohon tunggu...
Mas Sam
Mas Sam Mohon Tunggu... Guru - Guru

Membaca tulisan, menulis bacaan !

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Diculik Wewe Gombel

27 Oktober 2020   21:41 Diperbarui: 27 Oktober 2020   21:44 553
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

.**

Setelah semua warga bubar, aku pun pulang ke rumah. Mau istirahat. Tidur.

Sekelebat kulihat bayangan putih keluar dari jendela rumah. Rupanya aku lupa mengunci jendela karena tadi buru-buru keluar rumah.

Bayangan itu terbang ke atas bubungan. Kulihat dengan santai dia di atas genteng. Busyet. Wanita cantik ternyata. Kenapa keluar dari rumahku, batinku.

Dia tersenyum kepadaku ketika aku beradu pandang. Aku abaikan dia dan bergegas ke dalam rumah.

Betapa terkejutnya aku demi melihat gadjs yang diculik wewe gombel itu terkulai lemas di sofa ruang tamuku.

"Trembelane. Capek-capek kesana kemari ternyata dia ngobrol di ruang tamuku", gerutuku dalam hati.

Jadi yang tersenyum tadi wewe gombel sang penculik, batinku. Tetiba bulu kudukku merinding.

Aku harus bagaimana ?

Jkt, 271020

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun