Mohon tunggu...
Mas Sam
Mas Sam Mohon Tunggu... Guru - Guru

Membaca tulisan, menulis bacaan !

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Iseng Ikutan Melestarikan Lingkungan

1 Juli 2020   14:30 Diperbarui: 1 Juli 2020   14:23 117
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bosan rebahan selama PSBB jadi muncul keisengan.  

Awal Work from Home (WFH) masih baik-baik saja.  Tapi memasuki bulan kedua mulailah dihinggapi rasa bete, bosan.  Kalo tidak disikapi secara positif bisa-bisa stres. Untuk menghilangkan kejenuhan, saya iseng bersih-bersih gudang.  Lho kok banyak botol dan kaleng bekas.  Barang bekas berupa kardus dan kertas-kertas udah dikiloin, he hee.

Buat apa ini botol-botol ya ??

Karena saya bukan seperti kang Ridwan Kamil yang arsistek, yang terlintas di pikiran saya sederhana saja buat nanem pohonan atau kembang.  

Mula-mula botol-botol bekas tersebut saya cuci bersih.  Demikian pula kaleng-kaleng bekas kue-kue saya bersihkan. Berikutnya saya mencari serutan kayu ke tukang kusen.  Dengan uang 5.000,00 rupiah udah dapat sekarung. Selanjutnya mencari tanah ke kebon. Keduanya saya aduk-aduk sampai merata, jadilah media tanam.

DokPri
DokPri

DokPri
DokPri

Inilah foto-foto hasil keisengan saya setelah tiga bulan kemudian.  Foto pertama kembang yang subur yang saya tanam di dalam plastik bekas tempat permen. Foto kedua saya tidak tahu ini pohon apaan saya tanam di kaleng bekas cat.  Sedangkan foto ketiga pohon trembesi dan pohon mahoni yang saya tanam di kaleng bekas biskuit.

Uniknya pohon-pohon ini bukannya saya beli tetapi nyabut aja di pinggir jalan.  Oh ya, untuk yang pot kedua, adakah Kompasianer yang mengetahui nama pohon tersebut ?  Saya nanya ke tetangga yang sudah sepuh pun tidak ada yang ingat nama pohon ini.

DokPri
DokPri

Nah kalo yang ini ceritanya saya punya koleksi pohon beringin.  Karena potnya sudah kekecilan maka saya pindahin aja ke kaleng bekas cat.  Lumayan setelah dua bulan lebih tunas-tunas barunya sudah tumbuh.  Sebentar lagi pasti akan rimbun. (Tentang koleksi pohon beringin saya, nanti saya tulis di Kompasiana dech).

DokPri
DokPri

Yang terakhir ini hasil iseng-iseng saya selama rebahan. Kembang yang saya tanam di botol bekas minuman sirup dengan media tanam air.  Cantik juga untuk menambah hijau segara di kamar mandi.

Namanya juga iseng jadi ya begitu saja hasilnya.  Tapi paling tidak saya sudah ikut menjaga kebersihan lingkungan dan sedikit berpartisipasi dalam melestarikan alam.  Secara ekonomi ya lumayan daripada ngeluarin duit buat beli pot, lebih baik memanfaatkan barang bekas.

Bukankah begitu Kompasianer?

Jkt, 010720

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun