Mohon tunggu...
heri masrukhan
heri masrukhan Mohon Tunggu... Penulis - Mahasiswa Ilmu Qur'an Tafsir IAIN Kudus

Mahasiswa yang masih peduli akan pentingnnya al-Qur'an dan Tafsir dalam menanggapi persoalan umat dan menciptakan kepribadian sesuai akhlakul kharimah

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Persimpangan Jalan

23 Oktober 2020   10:39 Diperbarui: 23 Oktober 2020   10:54 43
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kutemukan senyummu dipersimpangan itu

Yang terkubur oleh angin yang sedang melintas

Jejak-jejak yang masih menempel dengan kenangannya

Di persimpangan jalan itu...

Aku takkan pernah lupa seberapa banyak air matamu berjatuhan

Yang harus kamu relakan untuk membasahi semua alas

Air matamu mengalir dari segala arah

Memenuhi segala persimpangan

Persimpangan mengisahkan kesedihan

Dan menitipkan kepiluan  yang tergores oleh jalan yang belum tersampaikan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun