Istri Saiful Jamil meninggal karena kecelakaan, itu sebenarnya berita biasa. Tapi kemudian ada berita lanjutan berkait keclakaan itu: tentang hantu di Tol Cipularang, tentang Jamil jadi tersangka, dan tentang banyak hal gag penting lainnya. Termasuk juga kemarin pas mencet-mencet remote ketemu acara gosipteinment sedang melakukan ritual di Tol Cipularang dan (secara khusus) di tempat kecelakaan yang merenggut nyawa istri Saiful Jamil.
Aku hanya tersenyum saja, melihat Pak Ustadz 'khusuk' memanjatkan doa-doa di depan kamera. Tega benar ustadz-artis ini, bahkan di atas kematian rekan artis-nya, bisa-bisanya dia cari popularitas. Kalau sekedar berdoa atau mendoakan, kenapa juga jauh-jauh ke Tol itu, kenapa juga mesti bawa-bawa wartawan. Gag jelas!
Ah, tapi kan memang tujuannya cari sensasi.
Aku pernah lihat juga pas nonton acara berita olahraga kalau pagi, kalau pas lagi iklan aku muter-muter di TV lain ada juga tuh ustadz yang lebay banget. Kalau nangis lucu, ketahuan banget dibuat-buat. baca Qurannya juga ngaco.
Sebenarnya kalau bukan soal agama, mungkin asik juga lucu-lucuan melihat tingkah mereka. Tapi ketika mereka disebut sebagai ustadz, sesungguhnya ada di satu sisi hatiku yang tidak terima. Ini agama Tuhan...
Entahlah, semua orang punya penilain masing-masing dan juga punya hak menilai. Jika aku yang menilai, dengan hal menilai yang aku miliki, sebenarnya aku merasa JIJIK dengan tingkah polah yang seperti itu.
Benar saja, akan ada zaman dimana banyak penceramah tapi sediki saja ulama'. allohu a'lam
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H