[caption id="attachment_340202" align="alignnone" width="640" caption="Ramalan Ki Kusumo 2015"][/caption]
JAKARTA - Tahun 2015 sudah di ambang mata. Dalam kacamata spiritual Ki Kusumo, akan ada banyak perubahan kendati sifatnya datar-datar saja.
“Tahun 2015 adalah tahun Kambing Kayu, tahun santai. Kambing itu tipe penggembira. Untuk semua yang sifatnya tidak baik, tahun ini bisa jadi peruntungan buat mereka,” jelasnya saat dihubungi Senin (8/12).
Ki Kusumo meramalkan bahwa hiruk pikuk di dunia hiburan tetap ada dan regenerasi terus akan terjadi.
“Patah Tumbuh Hilang Berganti. Banyak penyanyi baru, penyanyi dangdut hingga artis film dan sinetron yang bermunculan, namun tidak dengan karya yang luar biasa. Jenis musik yang naik adalah melayu, dangdut,” beber Ki Kusumo.
Produser Calo Calo Sorga dan Air Mata Dewa ini menambahkan, kasus yang menimpa para artis menurun.
“2015 bukan tahun konflik, jadi yang berbau keributan akan menurun. Perceraian artis ada tapi tak sebanyak tahun kemarin. Kasus yang menjerat artis seperti narkoba, datar-datar saja. Kelahiran banyak namun kematian artis menurun,” lanjutnya.
Sebaliknya, mata batin Ki Kusumo justru merasakan bahwa di tahun 2015 akan ada tokoh politik yang disegani sakit parah dan meninggal. Namun sayang, Konsultan Supranatural yang membuka praktek di kawasan Jatiasih Bekasi ini enggan memerinci siapa tokoh tersebut.
Sementara itu dalam terawangnya di panggung politik, gonjang ganjingnya tetap marak. Banyak kasus besar tapi justru teredam. Banyak kasus terbongkar namun malah menghilang. “Banyak kasus yang diprediksi meledak, di tahun 2015 malah kelihatan datar-datar saja,” tambahnya.
Dalam sekotor ekonomi, aktor yang didapuk mengisi program Ghost Game di TransTV ini melihat belum ada hal-hal yang spesial. Meski pembangunan banyak dan bagus untuk investasi, namun kondisinya tidak ada yang menonjol.
Bencana alam tetap akan mewarnai negeri ini, namun tak seheboh di tahun 2014. “Kayu kaitannya dengan tanah. Banjir tetap ada, gunung meletus sedikit, emang tahunnya tahun damai,” sambung Ki Kusumo lagi.
Lantas bagaimana menyiasati tahun 2015 agar menjadi lebih baik lagi? “Lebih waspada. Sama-sama instospeksi dan berdoa atau berserah diri pada sang Khaliq demi kebaikan bersama, kebaikan negeri ini,” pungkasnya. [mas]
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H