Mohon tunggu...
Nico Aditia
Nico Aditia Mohon Tunggu... Penulis - menulis dan berbagi ide

komen untuk komunikasi

Selanjutnya

Tutup

Worklife

Presentasi Anda Belum Tentu Berkesan

19 November 2018   09:08 Diperbarui: 19 November 2018   11:40 627
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Karier. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Presentasi boleh jadi menjadi bagian penting  karier atau usaha seseorang. Presentasi memiliki peran strategis karena dapat meningkatkan kredibilitas seseorang atau malah menjatuhkannya. 

Melalui presentasi seseorang bisa meyakinkan manajemen bahwa ia layak untuk mendapatkan promosi. Melalui presentasi seorang marketer bisa meyakinkan calon customer untuk menggunakan jasa yang ditawarkan. Melalui presentasi seorang pengusaha kecil bisa menjual produk yang ia miliki. Atau melalui presentasi, seorang pegawai muda bisa menyampaikan ide-ide brilian untuk diadopsi oleh organisasi.

Tapi tidak semua orang bisa presentasi. Banyak orang yang memiliki ide cemerlang namun ide tersebut tidak pernah terwujud hanya karena ia tidak pandai presentasi. Banyak juga pegawai cemerlang dan berkinerja bagus namun tidak kunjung mendapatkan kesempatan promosi karena gugup ketika presentasi. Atau banyak penjualan yang gagal karena presentasi yang dibawakan terlihat sangat buruk didepan klien.

Dalam acara mini class public speaking yang diadakan oleh pegiat public speaker di wework SCBD Jakarta, saya melihat banyak peserta yang mengeluhkan kegagalan presentasi yang mereka hadapi. Ada yang merasa dirinya berbicara terlalu cepat ketika presentasi. Ada yang tiba-tiba lupa materi presentasi yang mereka bawa. Ada peserta yang merasa dirinya tidak diperhatikan oleh audience. Bahkan banyak yang merasa dirinya tidak mampu dan tidak percaya diri untuk membawakan materi presentasi. Hambatan dan kegagalan ini boleh jadi dihadapi oleh banyak orang, termasuk Anda.

Kisi-kisi presentasi sukses

Lantas bagaimana caranya supaya presentasi sukses, memukau audience dan memberikan impact? Ada banyak cara yang terbukti berhasil untuk diterapkan dalam sebuah presentasi. Berikut 8 (delapan) kisi-kisi untuk mendapatkan presentasi yang sukses.

Mantap
Anda harus mantap dalam membawakan presentasi. Anda harus yakin dengan diri Anda sendiri maupun materi yang Anda bawakan. Lebih baik minta maaf ketimbang minta izin. Ketika Anda mantap dengan diri sendiri maka orang lain atau audience akan yakin dan percaya dengan diri dan materi yang Anda bawakan. 

Coba bayangkan ketika Anda tidak mantap membawakan presentasi. Anda tergugup dan tidak yakin dengan apa yang Anda ucapkan. Sudah pasti audience jadi ragu dengan diri Anda. Dan pastinya materi yang Anda bawakan juga tidak akan digubris meski materi itu sangat penting. Jadi mantapkan diri Anda.

Powet point menarik
Audience butuh visualisasi. Andapun butuh visualisasi. Suara saja belum mampu untuk menggugah audince. Audience butuh bukti. Audience tidak semuanya dapat menangkap pesan yang Anda sampaikan. Ada juga audience yang tidak mampu mengingat semua perkataan Anda. Oleh sebab itu, tuangkan ide yang Anda miliki dalam sebuah visualisasi. Visualisasi bisa dalam bentuk tulisan di papan tulis maupun bahan tayang power point dan lain sebagainya. Buat visualisasinya semenarik mungkin. Visualisasi yang menarik akan menjaga perhatian audience senantiasa kepada presentasi Anda. Visualisasi yang menarik juga dapat membantu audince untuk memahami materi Anda tampilkan, yang boleh jadi sulit untuk dicerna.

1 slide 1 pesan
Seringkali kita temui materi paparan visualisasi yang sangat membingungkan. Satu materi powerpoint (ppt) disii oleh bermacam informasi dan gambar. Atau seringkali kita lihat 1 ppt diisi oleh poin-poin tulisan yang sangat banyak. Hal ini justru akan membuat audience bingung. Pesan yang Anda sampaikan melalui ppt itu juga tidak akan sampai dan dimengerti audience. 

Oleh sebab itu, upayakan agar 1 slide ppt hanya memuat 1 pesan. Jika informasi yang ditampilkan banyak, Anda bisa menghighlight pesan utama yang ingin Anda sampaikan. Misalnya Anda menampilkan Laporan kinerja keuangan. Dalam laporan keuangan bisanya banyak informasi yang berasal dari angka-angka. Anda dapat menebalkan angka atau informasi yang ingin Anda tunjukkan. Jadi audience bisa mengerti maksud dari banyaknya angka-angka yang  Anda sampaikan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun