Mohon tunggu...
Mas Nawir
Mas Nawir Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta/Penulis lepas

Vlogger Blogger Youtuber

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Kukusan yang Mulai Tersisih

14 April 2020   09:15 Diperbarui: 14 April 2020   09:20 566
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kukusan,  Alat Masak Tradisional Indonesia yang Mulai Hilang dari Peredaran

Alat mengukus nasi ini lazim ada di perdesaan. Biasanya disandingkan dengan alat masak bernama langseng, sejenis dandang panjang dari kuningan atau tembaga.

Kukusan dibuat dari bilah bambu  yang yang  dipotong tipis lalu dianyam dengan bentuk mengerucut.  Dan bentuknya menyerupai topi para penyihir dari luar negeri.

Konon bambu mengandung zat silica yang  berguna sebagai penyerap racun pada makanan. Sehingga orang jepang pun mematangkan dimsum menggunakan alat dari bambu.

Simbok di kampung juga masih menggunakan kukusan untuk memasak nasi. Apalagi kalau memasaknya dalam jumlah banyak. Nasi yang telah dikaru lalu dikukus menggunakan kukusan akan matang lebih merata dan rasanya lebih nikmat.

Jaman semakin maju, orang-orang menanak nasi sudah bergeser kebiasannya menggunakan langseng dari alumunium yang  di dalamnya sudah terdapat saringan. Sebab lebih praktis dan awet. Sehingga para pengrajin kukusan pun perlahan tersisih.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun