[caption id="attachment_158726" align="aligncenter" width="688" caption="Prosveschenie bersama pengurus masjid Pervouralski, 2011."][/caption] Di awal tahun 2012 ini, kami, komunitas muslim Yekaterinburg yang tergabung dalam organisasi Prosveshchenie (pendidikan) mengadakan agenda napak tilas budaya Islam di wilayah pegunungan Ural. Melalui kegiatan ini, diharapkan umat muslim yang tinggal di Sverdlovks Oblast (salah satu wilayah Rusia) bisa lebih mengenal satu sama lain. Selain itu, kami berharap kunjungan ini bisa memberikan dukungan moral kepada muslim yang tinggal di pedalaman. Suhu dingin awal tahun tidak menghalangi niatan kami untuk bersilaturrahim kepada saudara muslim yang ada di kawasan pegunungan Ural. Selasa (3/1), dengan suhu minus 19 derajat, setelah melaksanakan sholat Shubuh, 15 orang dari perwakilan organisasi Prosveshchenie berangkat meninggalkan kota Yekaterinburg. Tujuan pertama kami ialah mengunjungi Masjid Jami “Fabr” di Kota Pervouralski. Sesampainya di kota Pervouralski, kami diterima oleh pengurus masjid dengan begitu ramah. Selanjutnya, pengurus masjid menceritakan kepada kami tentang kehidupan Muslim di kota yang diresmikan pada tahun 1933 ini. Menurut keterangan salah seorang pengurus masjid, Gulstina Hanum (45), Sampai pada tahun 1992, masyarakat muslim Pervouralski hanya memiliki satu pondok kecil yang difungsikan sebagai rumah ibadah. Kemudian, pada tahun 1992 muncul ide pembangunan masjid dari masyarakat, dan pada tahun yang sama, pembangunan masjid pun dimulai. Masjid Jami ini sendiri dibuka untuk pertama kalinya pada tahun 2004. [caption id="attachment_158732" align="alignright" width="240" caption="Saya di depan masjid Pervouralski."]
Bersambung ... (saya merasa karena fakum menulis tulisan menjadi kurang enak dibaca... ) Tulisan dimuat di Republika Online
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H