Mohon tunggu...
maslikhatul amilatil biladi
maslikhatul amilatil biladi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Maslikhatul Amilatil Biladi

Allah selalu bersamamu.. jika berada di titik terendah,putus Asa,dan lelah ungkapkan kepada tuhanmu.. berwudlu,sholat,dan mengaji akan menenangkanmu... dan menulis bisa menjadi obat untuk sedikit mengurangi bebanmu. ingat,Tuhan tidak pernah menguji diluar batas kemampuan hambanya....

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Secangkir Kopi

27 Oktober 2021   11:50 Diperbarui: 27 Oktober 2021   12:29 70
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dimana  hari ini begitu sepi berdiam diri di dekat jendela dengan ditemani indahnya senja 

Sepi..

Iya Sepi rasanya,

hanya ditemani dengan secangkir kopi saja

tak ada lagi obrolan seperti dulu lagi 

tersenyum,tertawa bersama, hingga lupa beban dalam diri 

yah,itu dulu dan Sudah berlalu 

kini tinggal kenangan

Meski Kadang hati masih terasa sakit,kecewa

terima kasih untuk kesanggupan dan kemauanmu yang  datang dikehidupanku

Terima kasih untuk luka itu....

Dan terimakasih juga untuk secangkir kopi yang membuat aku tau tentang dirimu.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun