Mohon tunggu...
maslikhatul amilatil biladi
maslikhatul amilatil biladi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Maslikhatul Amilatil Biladi

Allah selalu bersamamu.. jika berada di titik terendah,putus Asa,dan lelah ungkapkan kepada tuhanmu.. berwudlu,sholat,dan mengaji akan menenangkanmu... dan menulis bisa menjadi obat untuk sedikit mengurangi bebanmu. ingat,Tuhan tidak pernah menguji diluar batas kemampuan hambanya....

Selanjutnya

Tutup

Diary

Selamat Malam

22 Oktober 2021   16:19 Diperbarui: 22 Oktober 2021   16:30 70
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Diary. Sumber ilustrasi: PEXELS/Markus Winkler

Rintihan rindu yang selalu hadir dikala waktu

Angin yang hanya melintas yang membawa seberkas kenangan

merindukanmu yang entah sampai sekarang bagaimana keaadaannya.

Baikkah kamua disana?

Ada setumpuk rindu untuk hari ini

Ada pula seberkas luka yang tak bisa sembuh

Ada setumpuk harapan,tapi kini sudah menjadi keraguan

Jalanan hari ini begitu ramai

Nampak seperti rindu yang semakin hari semakin menggebu karena tak ada sebuah temu

Malam hari ini juga begitu dingin untuk dirasa

Biarlah untuk hari ini,lupakan saja

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun