Mohon tunggu...
Maslani SPd
Maslani SPd Mohon Tunggu... -

Pendidik di SMPN 4 Pelaihari , Kabupaten Tanah Laut., Kalimantan Selatan. Memulai menekuni menulis artikel secara rutin sejak tahun 2013, khususnya artikel yang berkaitan dengan dunia pendidikan. Beberapa tulisan artikel terbit di koran lokal Kalimantan Selatan, baik koran Banjarmasin Post maupun Radar Banjarmasin.

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Kenangan Berkunjung ke SMPN 20 Batam

15 Desember 2018   06:40 Diperbarui: 15 Desember 2018   07:43 213
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Setelah cukup beristirahat selama satu malam di kamar hotel, maka pada Jumat, tanggal 29 Juli 2016 yang lalu , pukul 08.00 WIB,  rombongan berangkat ke SMPN 20 Batam, sekolah yang akan menjadi tempat untuk menimba ilmu dan pengalaman dalam pengelolaan sekolah yang baik dan bermutu. SMPN 20  Batam ini  beralamat Jalan.Gajah Mada  Tiban Koperasi, Sekupang  Batam Kepulauan Riau, sekitar 1 (satu) jam perjalanan dari hotel tempat kami menginap.

Sesuai dengan rencana yang sudah kami atur sebelumnya, baik penulis, pengurus  MKKS SMP Tanah Laut,dan agen perjalanan yang terus mendampangi kami, bahwa rencana  kegiatan peserta hari ini adalah mengunjungi SMPN 20 Batam, setelah itu melanjutkan perjalanan menuju jembatan Barelang.  Perjalanan menuju SMPN 20 Batam saat itu cukup lancar, dan akhirnya sampai di tujuan sekitar pukul 09.00 WIB, dan kami disambut dengan cukup meriah oleh pihak tuan rumah. Kepala Sekolah, dewan guru, dan siswa berdiri berjejer menyambut rombongan ketika memasuki halaman sekolah yang cukup asri.

Saat rombongan kami memasuki halaman sekolah  SMPN 20 Batam, ternyata  sudah disiapkan tenda dan tempat duduk layaknya sebuah acara resepsi perkawinan, di depan tenda tersebut berdiri panggung pertunjukkan yang permanen dengan hiasan warna -- warni yang bermotif kain tradisional khas suku Melayu. Rombongan kami dipersilahkan duduk oleh Kepala Sekolah SMPN 20 Batam, Diansyah, MM., dan dengan akrabnya kami berbincang-bincang dengan beliau dalam bahasa Banjar, karena beliau tersebut urang Banjar yang telah lama merantau bersama orangtuanya di Riau.

Sumber : dokpri
Sumber : dokpri
Upacara penyambutan layaknya tamu terhormat pun dilaksanakan dengan meriah. Acara dibuka oleh pembawa acara dengan untaian pantun khas Melayu yang indah dan enak di dengar, sehingga membuat kami yang hadir bagai merasakan sebuah acara perkawinan adat suku Melayu. Kemudian, dilanjutkan dengan pembacaan doa oleh salah satu guru sekolah tersebut, dan selesai doa dlselingi dengan persembahan tarian selamat datang oleh guru perempuan sekolah tersebut. 

Selesai tarian selamat datang dilanjutkan dengan kata sambutan Kepala Sekolah SMPN 20 Batam, Diansyah, MM, yang berpakaian adat suku Melayu yang indah. Dengan gayanya yang khas Melayu, kepala sekolah menyambut kami dengan diawali pantun selamat datang, lalu menyampaikan profil sekolah,  keunggulan sekolah dalam bidang seni dan olahraga, dan prestasi yang sudah diraih siswa sekolah ini dalam bidang olaraga dan seni,  khususnya seni tari, pada tingkat provinsi hingga nasional.

Sumber : dokpri
Sumber : dokpri
Dalam sambutannya, Kepala Sekolah SMPN 20 Batam  ini juga menceritakan kepada hadirin, bahwa beliau dengan penulis merupakan kawan  lama, ketemunya tahun 2006 ketika sama-sama mengikuti diklat di Bogor, dan sampai saat tetap berkomunikasi. Memang, penulis dengan beliau tersebut kawan lama yang pernah ketemu secara tidak sengaja saat mengikuti diklat pengembangan KTSP tahun 2006 di Bogor. 

Saat itu, penulis sedang berbincang dengan kawan se daerah dalam bahasa Banjar di depan kamar setelah selesai kegiatan diklat, dan kemudian salah seorang datang menghampiri kami seraya memperkenalkan diri dan  ikut berbincang pula dalam bahasa Banjar.  Itulah ceritanya penulis bertemu kembali teman lama, dan sama-sama urang Banua (Banjar)

Sumber : dokpri
Sumber : dokpri

Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun