Tit tit tit tit tiba-tiba handphone saya berbunyi, rupanya ada sms masuk segera saya baca sms yang telah saya terima ternyata isinya seperti ini
“ynk isikn aku puls k no ini 0852151145xx entr aku tlpn,”
Hah!! sapa lagi nih? saya tidak kenal dengan nomor pengirim, tapi setidaknya saya bersyukur karena ada yang telah mau mengaku sebagai pacar saya , entah berwujud setan, iblis , genderuwo , kuntilanak atau suster ngesot barangkali, saya tidak tahu, jadi saya bisa sesaat menanggalkan status jomblo yang sudah saya sandang sejak 1 tahun yang lalu, dimana status ini bagi sebagian orang di anggap memalukan.
Karena tidak mau mengecewakan pacar baru saya itu akhirnya saya membalas sms tersebut..
“Kamu kehabisan pulsa yank? Kasihannnnn deh loeeeeee , nggak usah telpon2 dah hari ini juga Kita Putus”
Haha semakin kreatif saja orang menipu di Indonesia ini, tentunya anda sudah sering mendengar penipuan-penipuan sejenis ini, mulai dari mama yang kehabisan pulsa, si mbok minta pulsa, papi minta pulsa, mami minta pulsa .. dan lain-lainnya.
SMS penipuan tersebut hingga kini memang masih marak dan mungkin memakan banyak korban. Namanya juga penipu semakin banyak aja akalnya.
Ada beberapa tips yang saya dapatnya dari mbah google bagaimana cara membalas sms-sms penipuan semacam itu ..
- Ya ampun! Ini udah yang ke-55 kali minta pulsa? Tobaaaat Ma!
- Mama!!!! Inget utang kita di tukang pulsa udah ratusan juta!
- Okeeee... Ade kirimin pulsa deh. Tapi besok beliin Honda Jazz yaaa!