Desa Randegan kini menjadi lebih hidup berkat kegiatan Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) yang dilakukan oleh mahasiswa Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (UMSIDA). Salah satu program unggulan mereka adalah pemanfaatan media sosial TikTok untuk memperkenalkan potensi desa kepada khalayak luas.
Tim KKN-T UMSIDA berfokus pada pembuatan konten kreatif yang menampilkan keindahan alam, budaya, dan produk lokal Desa Randegan. Dengan menggunakan TikTok, mereka berhasil menarik perhatian generasi muda dan meningkatkan minat terhadap pariwisata desa.
Koordinator KKN-T, Aldo Ardiansyah, menjelaskan, "Kami ingin menjadikan TikTok sebagai sarana promosi yang menarik. Dengan konten yang menghibur, kami berharap masyarakat luar dapat lebih mengenal dan tertarik untuk berkunjung ke Randegan."
Beberapa video yang diunggah mencakup tutorial kerajinan tangan, eksplorasi kuliner khas, serta showcase kegiatan budaya. Respons dari warga dan netizen sangat positif, dengan banyak yang berinteraksi dan membagikan konten tersebut.
Inisiatif ini tidak hanya meningkatkan visibilitas desa, tetapi juga memberikan pelatihan kepada warga dalam membuat konten digital, sehingga mereka dapat melanjutkan usaha promosi secara mandiri setelah KKN berakhir.
Melalui pemanfaatan TikTok, KKN-T UMSIDA telah memberikan dampak positif, meningkatkan keterlibatan masyarakat, dan mempromosikan potensi Desa Randegan ke tingkat yang lebih luas.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
