Seri perdana di sirkuit Losail Qatar yang minus balapan di kelas utama adalah satu-satunya seri yang digelar hingga kuartal pertama musim ini. Namun beberapa tim sudah mempersiapkan amunisi mereka untuk gelaran 2021, bahkan ada yang hingga 2024!
Tim mana sajakah yang sudah siap dengan senjatanya itu?
Monster Energy Yamaha
Sempat gamang dengan komposisi pebalapnya di 2021, akhirnya tim pabrikan Yamaha ini mengumumkan untuk memperpanjang kontrak Maverick Vinales hingga 2022 dan merekrut Fabio Quartararo mulai 2021.
Quartararo yang menjadi andalan tim satelit Yamaha, Petronas SRT, telah membukukan penampilan gemilang selama 2019. Meski tak memenangi satu seri pun, dia mampu bertarung melawan para pebalap tingkat atas meski belum genap setahun ngebut bareng YZR-M1. Di klasemen akhir, pebalap berdarah Perancis itu kokoh di posisi ke lima.
Hal itu akhirnya membuat Yamaha memutuskan untuk melepas Rossi meski berjanji akan mendukung penuh Rossi jika masih aktif di Yamaha pada 2021 mendatang.
Sementara Vinales yang musim lalu mampu merebut 2 kemenangan seri, dirasa mampu menjadi ujung tombak karena telah bersama Yamaha sejak 2017.
Repsol Honda Team
Merekrut juara dunia Moto2 musim 2019, Alex Marquez, Repsol Honda tentu berharap hasil yang lebih baik datang di musim 2020.Â
Berambisi menguasai ajang MotoGP lebih lama, Honda pun berupaya untuk mempertahankan aset utamanya, Marc Marquez. Tak tanggung-tanggung, pada pertengahan Februari lalu Honda mengikat pebalap Spanyol itu dalam kontrak berdurasi 4 tahun! Warbiasah..
Kritik pun menghampiri. Mantan manajer Valentino Rossi saat di Aprilia dan juga pengamat MotoGP, Carlo Pernat mengatakan bahwa Honda telah menciptakan ketergantungan mutlak kepada seorang rider sehingga tak ubahnya seperti budak baginya. *
Mission Winnow Ducati
Beberapa waktu lalu, bos Ducati Paolo Ciabatti mengatakan akan mempertahankan Andrea Dovizioso dan Danillo Petrucci untuk gelaran 2021. Kontrak kedua rider Ducati itu sendiri akan berakhir di penghujung 2020.