Mohon tunggu...
Masilatul Khoiroh
Masilatul Khoiroh Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa UIN syarif Hidayatullah

Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah, Falkutas Dakwah dan Ilmu Komunikasi, Prodi Manajemen Dakwah

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Etika dan Moralitas Dakwah

20 Oktober 2024   14:31 Diperbarui: 20 Oktober 2024   14:34 23
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

A. Etika Dakwah Dalam Konteks Keilmuwan 

Etika dalam kegiatan dakwah sangat penting, karena tanpa etika, seseorang bisa bertindak sesuka hati dan hanya mengikuti keinginannya sendiri.  Etika berkaitan dengan konsep nilai-nilai dan perilaku moral. Jika seseornag bertindak sesuai dengan nilai-nilai tersebut, maka di anggap memiliki etika dan menunjukkan sikap serta tindakan yang etis dan berakhlak. Etika merupakan aspek internal yang melekat pada pribadi seseorang, yang memungkinkannya bertindak dengan benar.

Etika seorang da`I mencerminkan akhlak islam yang disampaikan dalam al-quran dan sunnah nabi. Tutty alawiyah menjelaskan bahwa seorang da`I harus memiliki sifat-sifat berikut :

  • Al-shidq  (jujur)
  • Al-shabr (sabar)
  • Ar-rahmah (kasih sayang)
  • Tawadu` (rendah hati)
  • Mudah bergaul
  • Amanah (terpecaya)

Fathul bahri an nabiry menambahkan beberapa sifat yang penting bagi seseorang da`I antara lain :

  • Beriman
  • Bertakwa
  • Ikhlas
  • Tawadhu`
  • Amanah
  • Sabar dan tabah
  • Tawakkal (berserah diri)
  • Ramah dan penyayang
  • Uswah dan qudwah hasanah (keteladanan yang baik)
  • Cerdas dan bersih
  • Menghindari penyakit hati

Adapun kode etik dakwah antara lain :

  • Konsistensi antara ucapan dan tindakan
  • Tidak ada toleransi dalam hal agama
  • Tidak menghinan sesembahan non-muslim
  • Tidak melakukan diskriminasi social
  • Tidak memungut imbalan dalam berdakwah
  • Tidak berteman dengan pelaku maksiat
  • Tidak menyampaikan sesuatu yang tidak diketahui

B. Implikasi Moral dan Etis dalam Teori dan Praktik Dakwah  

     Ada beberapa ahli yang menjabarkan penegrtian moralkitas yaitu :

  • W. popespoprodjo, moralitas adalah kualitas dalam perbuatan manusia yang dengan itu kita berkata bahwa perbuatan itu benar atau salah, baik atau buruk, dengan  kata lain moralitas mencakup pengertian tentang baik buruknya perbuatan manusia.
  • Immanuek kant, moralitas adalah hal yang menyangkut baik buruk, yang ada pada diri sendiri yang baik pada tiap pembahasan sama sekali.
  • Musanef, moralitas adalah lebih menekankan pada perasaan atau kebiasaan baik, menurut ukuran atau kaidah.

Sehingga dapat disimpulkan bahwa moralitas merupakan perbuatan yang dilihat baik dan buruknya tergantung kepada kesepakatan bersama.

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun