Dalam dunia politik yang dinamis, berbagai permainan dan tawaran jabatan kerap menjadi bagian dari strategi dan taktik yang digunakan oleh para politisi. Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), putra sulung dari Presiden SBY adalah satu figur yang telah beberapa kali "diprank" dengan tawaran jabatan atau istilahnya di PHP dalam perjalanan karir politiknya.
Terakhir diberitakan sebelumnya, isu paling kencang AHY akan diangkat menjadi Menteri Pertanian menggantikan Syahrul Yasin Limpo. Isu ini semakin kencang setelah Jokowi menjamu AHY di istana, maka yakinlah AHY akan diangkat menteri pertanian, sampai-sampai telah mengunggah foto memanen apel Malang. Apalagi setelah Presiden Jokowi memberi kode bahwa Partai Demokrat masuk ke kabinet. Â Ternyata, itu juga batal. Karena Presiden Jokowi melantik Amran Sulaiman, eks Mentan di periode pertama Jokowi.
Kasihan benar nasib AHY. Di PHP akan mendapatkan tawaran jabatan yang tampaknya menarik, namun akhirnya berujung pada keputusan yang berbeda. Ini adalah salah satu cerita menarik dalam karirnya yang menjadi sorotan dalam politik Indonesia. Mungkin juga karena sikap partai demokrat yang memaksa dan mengancam anies untuk menjadikan AHY sebagai Cawapres kurang elegan. Bahkan sekarang partainya cuma jadi anak bawang di Koalisi Indonesia Maju. Maka semakin sering dipermainkan oleh penguasa.
Kisah AHY yang beberapa kali mendapat tawaran jabatan atau PHP dalam politik Indonesia adalah cerminan dari dinamika politik yang penuh dengan strategi, permainan, dan ketidakpastian. Â AHY mungkin telah beberapa kali menghadapi PHP seputar jabatan, namun karir politiknya masih berlanjut, dan ia terus menjadi salah satu pemain kunci dalam politik Indonesia.Â
Dinamika politik tanah air selalu menyajikan cerita menarik yang tidak hanya menghibur, tetapi juga menggugah pemikiran kita tentang bagaimana politik bekerja dan bagaimana para pemimpin politik membuat keputusan yang tak terduga.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H