Waktu datang dan waktu pergi begitu saja.
Dengan salam dan pamit yang tak terucap oleh lisannya.
Yang menyisakan sebuah kenangan dan cerita.
Yang tersimpan dalam benak dada.
Acap kali ku pegang dan ku halangi jalannya waktu.
Namun sayang Sang Maha tak memberi ku kesempatan.
Baik kesempatan kembali jauh ke belakang.
Ataupun kesempatan melompat maju ke depan.
Apakah Bendera putih sudah terkibar olehku?
Tidak, sekali lagi tidak.
Layaknya Gatotkaca yang terjun kedalam kurukhsetra.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!