Mohon tunggu...
MASDUQI
MASDUQI Mohon Tunggu... Guru - Guru Swasta

Istiqomah berkhidmat dalam membangun integritas pendidikan.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Do'a Menyambut Ramadlan

22 Maret 2023   12:12 Diperbarui: 22 Maret 2023   12:20 204
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

YP.NURUL JANNAH Sawaran Lor (Rabu,22 Maret 2023)

InsyaAllah pada hari Kamis, 23 Maret 2023 umat muslim akan melaksanakan puasa dibulan suci Ramadhan, sebagai bentuk keta'atan diri kepada Syari'at agama serta sebagai wujud penghambaan diri kepada Allah SWT. 

Bulan Ramadhan tentunya sangat dinantikan oleh umat muslim lantaran memiliki begitu banyak keistimewaan. Salah satunya keistimewaan di bulan  segala amal ibadah yang dilakukan akan dilipat gandakan pahalanya. Selain itu bulan Ramadhan juga bulan yang penuh dengan ampunan.

Bulan Ramadhan adalah bulan yang penuh keberkahan dan kemuliaan. Di bulan yang suci ini menjadi kesempatan umat muslim untuk senantiasa memperbaiki diri dan memanjatkan doa dan harapan.

Itu mengapa sudah sepatutnya kita sebagai muslim menyiapkan jiwa dan raga kita dalam keadaan suci. Salah satu yang bisa dilakukan ialah dengan membaca do'a "Menyambut Bulan Ramadlan" yang dilakukan sebagai cara untuk menjaga kebersihan dan kesucian diri menyambut Ramadhan.

Bacaan do'a ini diijazahi oleh Al-Habib Abu Bakar Adni Al-Masyhur yang merupakan merupakan cendekiawan Muslim yang berasal dari bumi sejuta wali, Hadramaut-Yaman. Kiprahnya dalam berdakwah telah masyhur di berbagai penjuru negeri, baik di Timur Tengah maupun di Eropa. Ia dilahirkan di lembah Ahwar yang terletak di provinsi Aden, pada tahun 1366 H/1947 M.

Pada kesempatan bulan Ramadan tahun ini, mari kita memperbanyak doa dan banyak berharap kepada-Nya. Karena doa memiliki kedudukan yang sangat penting bagi umat muslim di dunia. Semoga Allah SWT senantiasa memberikan kesehatan dhohir bathin kepada kita semua untuk selalu istiqomah menjalankan perintahnya dan menjauhi larangannya Amiin.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun