Mohon tunggu...
mas djoen
mas djoen Mohon Tunggu... -

refleksi sebatas pengetahuanku.. semoga bermanfaat untuk semuanya --salam dari mahasiswa filsafat Islam--

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Membangun Komunikasi Efektif

20 November 2009   05:33 Diperbarui: 26 Juni 2015   19:16 977
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Membangun komunikasi adalah hal yang mutlak untuk melanjutkan eksistensi manusia sebagai mahluk sosial. Dalam Islam, komunikasi horizontal dibentuk dalam konsep silaturrahmi antar manusia dengan manusia yang lainnya untuk saling membantu dalam hal kebaikan. Dalam hal ini, banyak hal yang harus diperhatikan oleh seorang komunikator (pembawa pesan) agar bisa menyampaikan pesan dengan baik kepada komunikan (penerima pesan).

Setidaknya ada 5 hukum komunikasi yang sering kita dengar namun belum sempat kita lakukan. Hal itu terangkum dalam inisial REACH. apa itu??...

Hukum # 1: Respect

Yaitu usaha untuk menghargai seorang komunikan. Rasa hormat yang harus ada dalam sebuah komunikasi. Seorang komunikator agar tidak menempatkan dirinya diatas seorang komunikan.

Hukum # 2: Empathy

Sebuah upaya untuk bisa merasakan apa yang dirasakan orang lain. Komunikator yang baik selalu bisa merasakan ap ayang dirasakan oleh komunikan. Sehingga intonasi, gaya bicara, dan adab berkomunikasi terjaga.

Hukum # 3: Audible

Adalah pesan, ungkapan, dan sebuah komunikasi harus bisa didengar (dimengerti) oleh komunikan. Hal ini merujuk pada media, langsung maupun tidak langsung. Bahasa tubuh sangat berperan di sini.

Hukum # 4: Clarity

Yaitu kejelasan. Tidak berbelit belit, disampaikan dengan lugas, jelas tanpa memberikan selingan terlalu banyak dan tidak diperlukan. Lelucon, humor, dan gaya komunikasi yang berlebihan akan ematikan komunikasi itu sendiri.

Hukum # 5: Humble

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun