Mohon tunggu...
Agung Santoso
Agung Santoso Mohon Tunggu... Sejarawan - Peneliti isu - isu kemanusiaan.

Tertarik dengan isu Tujuan Pembangunan Berkelanjutan / Sustainable Development Goals (TPB/SDGs)

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Dosa, Cak Eri Menjelang Pilkada Surabaya

27 Juli 2024   11:38 Diperbarui: 27 Juli 2024   11:41 231
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dunia saat ini tengah memasuki era "kesadaran global" yang semakin meningkat untuk mencapai kehidupan yang lebih baik dan berkelanjutan. Sustainable Development Goals (SDGs) kini menjadi kerangka acuan penting dalam mendukung upaya keberlanjutan. 

Namun, pencapaian SDGs memerlukan dukungan politik yang kuat dari dewan perwakilan rakyat (DPR) dan pemerintah.

Kota Surabaya, yang dikenal sebagai salah satu kota terdepan dalam mendukung isu keberlanjutan di Indonesia, akan menggelar pemilihan kepala daerah (Walikota) pada 27 November mendatang. 

Kota ini pernah mendapatkan kehormatan sebagai salah satu dari tiga kota terbaik dunia dalam kategori "Global Green City" pada tahun 2017 (voaindonesia.com). Hal ini mencerminkan komitmen Surabaya terhadap keberlanjutan yang patut diacungi jempol.

Selama masa kepemimpinan Walikota Cak Eri (2021-2024), Surabaya menunjukkan adaptasi yang kuat terhadap SDGs melalui berbagai program. 

Sebagai contoh, angka kemiskinan ekstrem di Surabaya pada tahun 2021 tercatat sebesar 1,2 persen, yang kemudian turun menjadi 0,8 persen pada tahun 2022. Penurunan ini merupakan langkah nyata dalam mendukung SDG 1 (No Poverty) (republika.co.id, 2024).

Program Dandan Omah yang mendukung SDG 11 (Sustainable Cities and Communities) bertujuan menyediakan tempat tinggal layak bagi masyarakat Surabaya, dengan 3.909 unit yang telah terealisasi (Rahadi, 2024). 

Kampung Madani mencakup berbagai aspek dari SDG 1 (No Poverty) hingga SDG 11 (Sustainable Cities and Communities), sedangkan Program Padat Karya dan Penyaluran Kerja berkontribusi pada SDG 8 (Decent Work and Economic Growth).

Selain itu, Program Open Defecation Free (ODF) mendukung SDG 6 (Clean Water and Sanitation), dan peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) mendukung SDG 4 (Quality Education) dan SDG 3 (Good Health and Well-being).

Aksi nyata Cak Eri tidak hanya terlihat di media sosial tetapi juga dalam program-program yang memberikan dampak nyata. Akan menjadi sebuah "Dosa" jika kita mengabaikan keberhasilan ini dalam memajukan agenda SDGs di Surabaya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun