Mohon tunggu...
ageng wigunantoro
ageng wigunantoro Mohon Tunggu... -

mengalihkan hobi corat coret tembok WC umum ke kompasiana

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Begini cara "membunuh" orang arab tanpa diqishos atau dipancung

24 Juni 2011   03:40 Diperbarui: 26 Juni 2015   04:13 2088
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pemerintahan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Kadang ketika longgar hobi saya membunuh orang arab, ga tanggung-tanggung korbanya bisa nyampe puluhan kadang ratusan, senjata favorit saya adalah mp5, ak47, m1A, shotgun dan paling puas klo bisa menebas mereka pakai pisau. Kebanyakan korban adalah pemuda arab umur 14 sampai 30 tahun, anehnya ketika saya bisa headshoot alias nembak tepat di kepala teman-teman mereka malah sorak-sorak, apalagi kalo saya berhasil menikam dengan pisau banyak pujian saya dapatkan, inilah yang membuat saya gemar mengulanginya lagi, meskipun awalnya ga niat dan malas karena aktivitas ini sudah saya hentikan sejak saya lulus sma 6 tahun lalu.

Bagaimana kebiasaan ini terulangan adalah ketika saya setaun lalu berkenalan dengan pemuda arab saudi, ketika ada daurah (training) melancarkan hafalan alquran di masjid imam da'wah distrik awali makkah mukarramah, training berlangsung ketika libur sekolah musim panas sekitar dua bulan. meskipun acaranya banyak menghafal ternyata banyak juga selingannya, seperti cerdas cermat berhadiah, nasyid, game, rihlah (wisata), berenang, futsal dsb.. ini yang membuat saya semakin akrab dengan mereka. pesertanya tidak hanya pemuda asli saudi tetapi ada juga dari mesir, burma, yaman, juga syiria. suatu hari ketika libur ( hari kamis dan jumat tidak ada training) kita sepakat rame-rame ke tempat permainan semacam timezone kalo di indonesia, cuma lebih lengkap karena ada bowling, billiard, game online dll.. Nah, pas mencoba game online rupanya mereka lagi demen sama satu game yg bernama counter strike. padahal game ini sudah dianggap usang oleh remaja indonesia rupanya di sini baru digemari hihihi.. awalnya banyak yang meremehkan saya, eh ketika permainan sudah berlangsung rupanya skor saya jauh di atas mereka, padahal skill saya biasa, tanpa pake cheat atau trik tertentu :D. gimana ga trampil game ini sudah saya kuasai sejak kelas 1 sma hehehe.. menurut mereka saya licin dan sulit dibunuh, tapi setiap ronde selalu membunuh banyak musuh, sampe saya dapet julukan "wukhusy endonisi" atau hantu indonesia.. jiah. emang indonesia terkenal hantunya kali.. semenjak itu kita makin akrab, kami saling mengundang untuk makan bareng di restoran atau kalau keluarga mereka ada hajatan saya kerap diundang, dan yang masih rutin ya itu.. membunuhi mereka lewat CS, apalagi mereka terus yang bayarin.. karena mereka tahu, saya malas diajak kalo ga digratisin. dan yang penting membunuh di dunia maya kita ga bakal dipancung!!

* Atas nama persahabatan pemuda islam, jangan provokasi kami.. ikatan iman lebih kuat dari ikatan nasab (darah) [caption id="attachment_115956" align="aligncenter" width="1536" caption="headshot mereka.. untuk ruyatii hihihi"][/caption]

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun