Oleh : Marzuki Umar
Langkah demi langkah kau ukirÂ
Pada panasnya aspal dan kerikil tajam
Baca juga: Mendongkrak Jiwa Menulis, Kenapa Tidak?
Tatapan matamu membidik parit kusam
Tumpukan sampah jadi santapan
Sinar mentari energi kehidupan
Baca juga: Petuah Mimpi
Harapan kau topang pada langit
Awan putih kau jadikan payung berjalan
Kucuran keringat andalan penyejuk jiwa
Baca juga: Pasrah
Bau menyengat kian tak terasa
Gigitan semut herbal bernyawa
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!