Mohon tunggu...
Marzuki Ahmad
Marzuki Ahmad Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Unisnu Jepara

Bunga yang mekar hari ini tidak tumbuh kemarin sore

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Sinegritas Peran Penjaga Sekolah pada Layanan Kualitas Madrasah

7 Juli 2024   14:45 Diperbarui: 7 Juli 2024   14:51 78
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Penjaga sekolah merupakan salah satu dari tenaga kependidikan di sekolah yang sudah menjadi kewajiban sekolah untuk mengembangkan kualitasnya, karena pada prinsipnya tujuan orang bekerja adalah untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Madrasah harus berusaha untuk menumbuhkan kepuasan kerja yang sehat di mana hak dan kewajiban pegawai diatur sedemikian rupa selaras dengan fungsi, peranan, dan tanggungjawab pegawainya, sehingga pegawai dapat berpartisipasi dalam organisasi secara kompeten dan bertanggung jawab (Putri N., 2016)

Tugas penjaga sekolah tidak hanya sebatas mengamankan madrasah tetapi memiliki tugas lain yang sangat penting demi memberikan layanan kualitas di madrasah seperti membuka gerbang setiap pagi dan menutupnya kembali setiap sore, membersihkan area madrasah, memberikan pengarahan kepada wali murid yang datang, melaksanakan tugas pokok dan tugas tambahan dengan penuh tanggung jawab ( Noval P., 2017)

Allah Azza wa Jalla menceritakan permohonan Nabi Ibrahim Alaihissallam dalam firman-Nya.

"Dan (ingatlah) ketika Ibrahim bedo'a : Wahai, Rabbku, jadikanlah negeri ini negeri aman sentausa dan berikanlah rizki dari buah-buahan kepada penduduknya yang beriman diantara mereka kepada Allah dan hari kemudian".[al-Baqarah/2 : 126]

Nabi Ibrahim dalam doanya dari ayat tersebut beliau mendahulukan permohonan keamanan daripada permohonan rizki menunjukkan bahwa rasa aman dan kesejahteraan termasuk hal penting yang kemudian beliau melanjutkan doa dengan harapan meminta rizki. Berkesinambungan dengan ayat tersebut kita telah mengetahui bersama peran seorang penjaga madrasah sangat dibutuhkan dalam pengamanan dan pengawasan dilingkungan madrasah dan seharusnya dari pihak madrasah dapat memahami betapa mahal nilai keamanan tersebut.

Dalam hadis nabi, beliau bersabda

"Barangsiapa merasa aman di tempat tinggalnya, tubuhnya sehat dan mempunyai bekal makan hari itu, seolah-olah dunia telah ia kuasai dengan keseluruhannya".[Hadits Riwayat Tirmidzi No. 2268]

Al-Mubarakfuriy (w. 1353 H/1934 M) menjelaskan maksud hadis di atas yaitu aman tanpa ada rasa takut dari musuh, sehat dari penyakit secara lahir batin dan memiliki makanan di hari itu (Tuhfah al-Ahwadziy). Tanpa pengawasan yang ada di madrasah, maka kegiatan pembelajaran tersebut tak mungkin bisa berjalan dengan lancar, madrasah akan kesulitan sebab kegiatan terkuras untuk mencari cara agar madrasah dan kegiatan belajar aman dari apapun. Tentu aman dalam hal ini tidak hanya dari musuh lingkungan dalam bentuk manusia, tapi aman dari pengawasan, aman dari peserta didik yang bolos dan sebagainya. Untuk melakukan pekerjaan keamanan yang begitu kompleks dilingkungan madrasah, diperlukan orang yang cakap dan memiliki tanggung jawab untuk melaksanakan pengawasan tersebut.

Sebanding dengan kerja keras dari penjaga madrasah selanjutnya yang perlu diperhatikan didalam kesejahteraan pegawai ialah pemberian motivasi kepada para pegawai agar selalu bekerja giat, kesejahteraan pegawai (jasmani maupun rohani) insentif dan penghargaan atas jasa-jasa mereka, konduite dan bimbingan untuk dapat lebih maju, adanya kesempatan untuk mengupgrade diri, masalah pemberhentian dan pensiunan pegawai hal ini penting dilakukan sebagai bentuk imbalan kerja keras kepegawaian termasuk juga kepada penjaga madrasah (Purwanto N., 2014)

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun