Mohon tunggu...
MaryantiSPdSD
MaryantiSPdSD Mohon Tunggu... Guru - Guru SD

Saya adalah salah satu guru di SD Swasta. Peduli terhadap perkembangan pendidikan terutama untuk anak-anak usia SD.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Berbenah melalui Rekoleksi Guru/Karyawan

25 Februari 2024   22:34 Diperbarui: 25 Februari 2024   22:42 121
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dengan penuh semangat, Romo Astono menyampaikan pesan tentang pentingnya memiliki sikap cinta kasih dalam setiap karya terutama dalam dunia pendidikan. Kasih Agape yang Yesus berikan menjadi teladan ketekunan dalam berkarya dan menjadi sikap optimis dalam membangun komunitas yang kuat. Romo Astono mengajak para guru dan karyawan untuk merefleksi dan merencanakan langkah-langkah positif ke depan. Para guru diingatkan untuk mencintai panggilan hidup dalam tugasnya sebagai pendidik. " Momong" yang selalu melekat pada guru dalam mendidik para siswa menjadi acuan untuk selalu diterapkan. Ing Ngarso sung tulodho, Ing madyo mangun karso, Tut wuri handayani. 

Sikap "mursid " yang memiliki arti tajam pemikirannya, berpandangan luas ke masa depan, dan tidak menyimpang dari budi pekerti luhur dan utama. Seorang guru juga harus mapam yakni tekun dan ulet dalam berkarya dan bekerja, serta berpendirian teguh. Tidak mudah terpesona, tidak mudah terkejut, tetapi tanggap terhadap hal yang baru dan tidak menyombongkan diri. Berjiwa "legawa", loyal dan berdedikasi tinggi terhadap tugas yang diembannya. Seorang guru harus mumpuni yang berarti profesional di bidangnya, DI GUGU dan DITIRU. Kasih sebagai teladan harus mampu diwujudkan dalam karya nyata di sekolah. Menyadari dan menghargai kasih Allah dalam hidup kita, dapat membuat kita menjadi teladan bagi orang lain, termasuk anak didik di sekolah. Ketika kita mengasihi sesama dengan kasih yang bersumber dari kasih Allah, itu menjadi contoh nyata bagi orang lain untuk mengikuti.

Kegiatan rekoleksi juga diwarnai dengan permainan sebagai sarana untuk membangun kebersamaan dan semangat dalam komunitas guru dan karyawan Xaverius 2.

Kegiatan rekoleksi diakhiri dengan misa yang dipimpin oleh Romo Astono. Misa menjadi momen yang sakral yang memperkuat ikatan spiritual para peserta dalam mengarungi perjalanan pendidikan yang penuh tantangan juga membangun fondasi yang kuat bagi komunitas guru dan karyawan SD Xaverius 2 Jambi.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun